RiderTua.com – Setelah 26 tahun memimpin Yamaha MotoGP, Lin Jarvis akan meninggalkan posisinya sebagai CEO Yamaha. Pria asal Inggris ini, yang mengonfirmasi beberapa bulan lalu bahwa musim ini akan menjadi yang terakhir baginya di MotoGP, resmi diumumkan akan mengundurkan diri setelah GP Aragon. Yamaha akan mengucapkan selamat tinggal kepada Jarvis pada akhir tahun 2024. Jarvis, yang bergabung dengan Yamaha sebagai Manajer Umum pada tahun 1999, telah memainkan peran kunci dalam kesuksesan Yamaha di MotoGP, meraih delapan gelar pembalap, enam gelar konstruktor, dan tujuh gelar tim.
Lin Jarvis Mengakhiri 26 Tahun Era di Yamaha
Meskipun akan pensiun dari jabatan manajerial, Jarvis akan tetap terlibat sebagai Penasihat Senior. Pada usia 66 tahun, ia merasa saatnya untuk memasuki masa pensiun. Takahiro Sumi, pimpinan proyek MotoGP Yamaha, menyatakan, “Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada Lin atas dedikasi dan pencapaiannya selama 26 tahun terakhir. Kepemimpinan dan komitmennya telah menjadi kunci keberhasilan Yamaha di MotoGP. Kami senang bisa terus mendapatkan manfaat dari pengetahuan dan pengalamannya.”
Penggantinya, Paolo Pavesio, akan mulai menjabat sebagai CEO pada 1 Januari 2025, menggantikan Jarvis. Pavesio, yang sudah lama dirumorkan akan mengambil alih posisi ini, akan melanjutkan kepemimpinan Yamaha dalam perjalanan mereka di MotoGP.
Sebelum menjabat sebagai Direktur Pemasaran dan Olahraga Bermotor di Yamaha Motor Europe (YME), Paolo Pavesio memimpin restrukturisasi operasi Yamaha dalam bidang Pemasaran dan Olahraga Bermotor selama sebelas tahun di perusahaan tersebut. Di bawah kepemimpinannya, Yamaha berhasil meraih gelar juara dunia di WorldSBK, EWC, dan MXGP. Ini akan menjadi pertama kalinya pebalap Italia itu terlibat langsung di paddock. “Saya menantikan kehadiran Paolo di Yamaha Motor Racing pada bulan Januari dan, dengan kepemimpinannya, saya yakin Yamaha akan mampu meraih kesuksesan di MotoGP yang kita semua perjuangkan,” tambah Sumi, mengenai langkah yang akan menandai era baru bagi tim Jepang tersebut, di mana mereka berharap untuk kembali ke puncak klasemen.
Paolo Pavesio telah dipromosikan menjadi Direktur Pelaksana Yamaha Motor Racing, efektif mulai 1 Januari 2025. Ia akan menggantikan Lin Jarvis, yang telah menjabat selama 26 tahun dan akan pensiun pada akhir tahun 2024. Jarvis akan tetap berperan sebagai penasihat senior untuk mendukung Yamaha.
Strategi Yamaha untuk Masa Depan
Yamaha telah menetapkan beberapa strategi utama untuk masa depan, dengan fokus pada aspek balap dan tujuan bisnis yang lebih luas:
- Prioritas pada MotoGP: Dengan Paolo Pavesio yang kini menjabat sebagai Direktur Pelaksana Yamaha Motor Racing, perusahaan menempatkan prioritas tinggi pada upaya untuk kembali meraih kejayaan di MotoGP. Pavesio diharapkan dapat memimpin Yamaha menuju kesuksesan lebih lanjut, melanjutkan restrukturisasi dan kemenangan kejuaraan yang telah ia capai saat di Yamaha Motor Europe.
- Pengembangan Teknologi: Yamaha terus berinvestasi besar dalam pengembangan teknologi terbaru di semua lini produknya, termasuk dalam kendaraan listrik dan sistem hibrida. Langkah ini sejalan dengan tren global menuju keberlanjutan dan pengurangan emisi karbon.
- Memperkuat Warisan Balap: Yamaha berencana untuk terus merayakan dan memanfaatkan sejarah balapnya melalui berbagai inisiatif, seperti Yamaha Racing Heritage Club (YRHC). Rangkaian acara khusus, seperti peringatan 25 tahun R1 dan 50 tahun seri TZ dan YZ, menjadi bagian dari rencana ini.
- Meningkatkan Keterlibatan Pelanggan: Yamaha juga berupaya memperluas keterlibatan pelanggan melalui program seperti bLU cRU, yang bertujuan untuk mengembangkan bakat balap muda. Mereka juga berfokus pada peningkatan interaksi dengan pelanggan melalui pengalaman dan acara yang lebih berfokus pada komunitas.
Strategi ini menunjukkan dedikasi Yamaha dalam menghormati warisan mereka sekaligus berinovasi untuk masa depan, dengan tujuan mempertahankan keunggulan kompetitif dalam dunia balap motor. Yamaha kini diperkuat oleh pembalap Fabio Quartararo dan Alex Rins, serta tim satelit baru berpengalaman Pramac Racing..
