RiderTua.com – Setelah mengalami tiga kali crash dan hasil yang mengecewakan dengan hanya mencetak 3 poin di Austria, Pedro Acosta bertekad membuat awal baru di MotorLand Aragon untuk menorehkan hasil yang lebih positif.
Sebagai informasi, usai balapan di Spielberg rookie berusia 20 tahun itu langsung terbang ke Italia untuk menyelesaikan tes di Misano untuk KTM dan WP Suspension. Setelah itu barulah Acosta bisa istirahat. “Saya menghabiskan akhir pekan lalu di rumah lalu naik perahu kecil bersama beberapa teman dan mematikan ponsel saya. Penting untuk mematikan ponsel dan melupakannya,” ungkap rider asal Murcia Spanyol itu.
Pedro Acosta : Proses Pembelajaran Jadi Pembalap MotoGP Sejati Baru 65 Persen

Secara fisik Pedro Acosta dalam kondisi prima, namun dia tetap sadar dengan situasinya. “Kami harus realistis. Masih banyak masalah. Namun kami telah mengatasinya dan kini kembali bekerja untuk mendapatkan hasil terbaik dari motornya,” jelas rider GASGAS Tech3 itu.
Acosta yakin dirinya memiliki banyak potensi. “Proses pembelajaran saya untuk menjadi pembalap MotoGP sejati belum selesai. Saat ini mungkin saya berada di 65 persen. Saya masih harus mengerjakan sisanya dan saya ingin mencapainya pada akhir musim ini,” ungkap rekan setim Augusto Fernandez itu.
Namun proses adaptasi bukanlah hal yang mudah. “Selalu tentang melakukan sesuatu dengan mudah dan mencapai target, itulah seninya. Jika mudah bagi saya di atas motor, maka saya bisa bilang ‘meski lepas satu tangan saya akan tetap cepat’. Namun jika kita harus bertarung dengan motor, tiga lengan saja tidak cukup,” ujar Acosta.
MotorLand Aragon memiliki aspal baru. Mengenai permukaan baru tersebut Acosta mengatakan, “Tidak mudah untuk mengatakannya karena itu terjadi sekitar empat pekan yang lalu dan aspalnya masih sangat baru saat itu. Pada awalnya treknya sangat lembab dan agak licin. Tapi kemudian membaik. Pada akhirnya cengkeramannya bagus dan tidak ada gundukan.”