RiderTua.com – Pecco Bagnaia berhasil memenangkan gelar juara dunia MotoGP dua kali, pada tahun 2022 dan 2023. Kesuksesan ini tidak hanya karena kemampuannya sebagai pembalap Ducati Lenovo, tetapi juga karena ia berhasil membangun tim yang solid di sekelilingnya, menciptakan suasana positif yang membuatnya tetap fokus dan tidak terganggu.
Kemenangan Bagnaia di GP Austria pekan lalu menunjukkan betapa pentingnya kerja sama tim dan lingkungan yang baik. Ia mengatakan bahwa suasana di tim saat ini sangat baik dan bahwa semua orang bekerja sebagai satu kesatuan, bukan sebagai dua tim terpisah. Bagnaia juga menjelaskan bahwa ia sering bertanya kepada rekan setimnya, Enea Bastianini, tentang berbagai hal untuk memastikan mereka dapat saling mendukung.
Pecco Bagnaia Berharap Marquez Tidak Merusak Keharmonisan Tim yang Sudah Ada
Bagnaia menambahkan bahwa dalam balapan, mereka harus berusaha keras untuk menang, tetapi di luar balapan, penting untuk menjaga kekompakan tim. Bagnaia juga menghargai kontribusi teknis dari tim dan Bastianini, yang membantu dalam pengambilan keputusan, seperti ketika memilih ban yang tepat.
Bagnaia mendapat banyak manfaat dari interaksi dengan Bastianini selama sesi latihan di Austria, yang akhirnya membantu Bagnaia memilih ban yang lebih sesuai dan menghindari masalah. Lingkungan kerja di Ducati yang mendukung ini membantu Bagnaia memimpin klasemen pembalap dengan selisih tipis dari Jorge Martin, sementara Bastianini berada di posisi ketiga. Ducati juga berada di puncak klasemen konstruktor dan tim.
Namun, situasi ini mungkin berubah dengan kedatangan Marc Marquez ke Ducati, yang bisa mengganggu keharmonisan tim yang telah dibangun. Marquez adalah pembalap berbakat dengan 8 gelar juara dunia, dan jika ia bergabung dengan Ducati, ada kekhawatiran bahwa fokus tim mungkin akan bergeser untuk mendukung Marquez, seperti yang terjadi di Honda sebelumnya yang hanya memperhatikan satu pembalap saja.
Sejarah menunjukkan bahwa kehadiran Marquez di Honda mengubah arah pengembangan motor menjadi lebih sulit dikendarai oleh pembalap lain, yang bisa terjadi juga di Ducati. Saat ini, Ducati dikenal sebagai motor yang bisa dikendarai dengan baik oleh banyak pembalap, dan Bagnaia ingin menjaga suasana kerja tim yang kondusif untuk mempertahankan dominasi mereka di MotoGP.
Bagnaia berharap Marquez bisa beradaptasi dengan cara kerja tim yang sudah ada di Ducati dan tidak merusak keharmonisan yang ada. Bagnaia menginginkan Marquez untuk berbaur dan memahami perannya di dalam tim, seperti yang dilakukan Bastianini, demi menjaga kesuksesan Ducati di masa depan. Bagnaia juga mengirimkan pesan kepada Ducati bahwa Marquez tidak boleh mengacaukan lingkungan kerja yang telah membuatnya sukses.
Apakah Marquez akan bisa bekerja sama dengan baik di tim ini? Waktu yang akan menjawabnya. Namun, yang pasti, Marquez memiliki pengalaman dan kepercayaan diri yang berbeda dari pembalap lain, yang bisa membawa perubahan besar di Ducati.
