RiderTua.com – Tim Tech3 milik Herve Poncharal akan memiliki dua pembalap top Enea Bastianini dan Mavercik Vinales dalam jajarannya pada 2025. Hal ini dikarenakan Pedro Acosta dipromosikan ke tim pabrikan KTM bersama Brad Binder sementara tim tidak memperpanjang kontrak Augusto Fernandez yang tahun ini tampil mengecewakan.
Seperti diketahui, Acosta mengawali musim dengan sangat bagus. Rookie berusia 20 tahun itu berhasil meraih dua podium dalam 3 balapan (utama) pertamanya di MotoGP. Sementara Bastianini (Ducati) berhasil merayakan kemenangan di GP Inggris pada awal Agustus lalu.
“Saya sangat bersemangat. Saya benar-benar mendorong seluruh manajemen Pierer Mobility Group untuk mengambil keputusan cepat, itu terjadi di Mugello. Sudah jelas, ketika kami tahu Pedro Acosta akan pindah ke tim pabrikan,” ujar Poncharal.
Bos Tech3 : Saya Harap Enea Bastianini Tersenyum Usai Tes di Valencia
Herve Poncharal menambahkan, “Saya ingin memiliki susunan pembalap yang kuat dan menuturku Enea [Bastianini] adalah kemungkinan terbaik bagi kami. Saya tahu ketika semua pembalap sejajar, dia tidak terkalahkan. Dia telah menunjukkannya di balapan sebelumnya bahwa dia adalah kandidat untuk posisi #1.”
Tentu saja ekspektasi menjadi tinggi tapi hal itu juga memberikan tekanan. “Tentu saja, kami ingin dia membawa peringkat #1 ke tim kami tahun depan. Tetapi meski tanpa bermimpi, jujur sekarang tekanan kami sangat tinggi untuk memberikan apa yang pantas dia dapatkan, apa yang dia butuhkan, dan apa yang dia harapkan,” ungkap Poncharal.
Bos tim asal Prancis itu melanjutkan, “Enea datang dari apa yang disebut sebagai paket teknis terbaik di grid (Desmosedici GP24) dan ini sangat penting. Seperti dalam segala hal dalam hidup, sentuhan pertama sangatlah penting. Jadi, kami berharap setelah beberapa lap di Valencia dia akan masuk ke garasi, melepas helmnya dan akan ada senyum lebar di wajahnya.”
Di sisi lain, meski tahun depan akan berpisah, Herve Poncharal memuji performa Acosta yang menurutnya berdampak pada beberapa kemajuan dalam tim Tech3 musim ini. Ketika ditanya apakah Acosta telah membantu kemajuan tim? Poncharal menjawab, “Tentu saja, dari sudut pandang media, kami melihat mereka lebih banyak dibandingkan tahun lalu, jadi ini adalah dampak besar pertama dan merupakan kabar baik.”
“Jadi semua orang yang bekerja di paddock ini tidak melakukannya sebagai pekerjaan, mereka melakukannya karena kami punya adrenalin dan kami punya semangat. Apa yang membuat kami terus berusaha, yang menyemangati kami adalah hasilnya. Kita bisa membayangkannya, jika kita mengingat awal tahun ini, apa yang dibawa Pedro ke tim sungguh luar biasa.”
“Menurutku penting juga untuk menyoroti, untuk menunjukkan kepada manajemen Pierer Mobility Group dan departemen teknis bahwa mereka berada di jalur yang benar, meskipun masih ada hal untuk perbaikan. Acosta membantu keseluruhan proyek dengan cara yang luar biasa, yang tidak kami perkirakan sebagai pendatang baru,” pungkas bos tim sekaligus ketua IRTA itu.
