Home MotoGP Manajer Tim Pramac : Franco Morbidelli Butuh Perhatian Lebih Karena Martin Punya...

    Manajer Tim Pramac : Franco Morbidelli Butuh Perhatian Lebih Karena Martin Punya Kecepatan

    Franco Morbidelli
    Franco Morbidelli

    RiderTua.com – Franco Morbidelli semakin menunjukkan kekuatannya dengan Ducati Desmosedici GP24 setelah kesulitan di awal musim 2024. Manajer tim Pramac Gino Borsoi mengatakan, “Secara pribadi, saya sangat senang dengan kemajuan yang dicapai Franco. Setelah crash yang dialaminya di Portimao, dia benar-benar mengalami masalah dan ada saat ketika semua orang mengira dia tidak akan bisa melanjutkan balapan.”

    “Banyak orang berpikir ‘posisi ke-5, ke-6 atau ke-7 tidak ada apa-apanya’. Tapi levelnya sangat tinggi dan motor berada pada level tinggi saat ini, sehingga finis 10 besar patut mendapat respek yang besar. Terutama ketika kita tahu di mana Franco memulai, kita harus memberinya rasa respek yang besar karena hanya beberapa orang yang berhasil melakukannya,” tegas Borsoi.

    Manajer Tim Pramac : Franco Morbidelli Butuh Perhatian Lebih Karena Martin Punya Kecepatan

    Franco Morbidelli mengalami awal musim yang sulit. Dia mengalami crash saat latihan dengan Ducati Panigale di Portimao pada akhir Januari. Akibatnya, rider blasteran Italia-Brasil itu melewatkan tes pramusim di Malaysia dan Qatar. Awalnya Morbido kesulitan beradaptasi dengan Ducati yang masih baru baginya. Hal ini juga tercermin dalam hasilnya. Meskipun dia menunggangi motor terbaik di lintasan dengan GP24, jelas dia tetap berada di bawah bayang-bayang pembalap Ducati lainnya dan bahkan di belakang para pembalap GP23.

    Gino Borsoi - Pramac Racing
    Gino Borsoi – Pramac Racing

    Franky menunjukkan tanda-tanda kebangkitan pertamanya pada sprint race di Jerez, dengan finis di posisi ke-4. Namun sejak GP Mugello, ada tren peningkatan yang signifikan yang mampu ditunjukkan murid VR46 Riders Academy itu. Baru-baru ini di GP Austria, dia tampil sangat baik dengan finis di posisi ke-6 dalam sprint dan ke-8 di balapan utama.

    Di klasemen keseluruhan, saat ini Morbidelli berada di peringkat 12 dengan 73 poin. Sebaliknya, rekan setimnya Jorge Martin sedang memperebutkan gelar dunia dengan mengumpulkan 270 poin. Manajer tim Pramac Gino Borsoi menjelaskan bagaimana caranya menghadapi kedua pembalapnya di pit. “Saya mencoba membagi waktu yang saya miliki di antara mereka berdua, karena keduanya berhak mendapatkan perhatian yang mereka butuhkan untuk mencapai hasil yang baik,” ungkap Borzoi.

    Borsoi menambahkan, “Franco butuh perhatian lebih karena Jorge punya kecepatan. Dia butuh dukungan dari kami karena dia harus terbiasa dengan Ducati, yang merupakan hal baru baginya. Dia masih harus belajar mengendarai motor yang benar-benar berbeda dengan Yamaha dan menghasilkan kecepatan motor sama yang dia miliki. Kita telah melihat di beberapa balapan bahwa dia memiliki kemampuan dan bakat luar biasa, dan sedikit demi sedikit kami memunculkannya ke permukaan.”

    Kemajuan yang diraih Morbidelli membuktikan perkataan Borsoi benar. Jika dia dibandingan dengan rekan setimnya Martin yang sudah menggunakan Desmosedici selama 4 tahun, jelas tidaklah adil.

    Prima Pramac Racing - Martin - Morbidelli - Gino
    Prima Pramac Racing – Martin – Morbidelli – Gino

    Borsoi menjelaskan, “Ini tentang selisih dengan pembalap pertama dan kecepatan balapan. Pada hari Minggu di Silverstone, ketika kami tahu bahwa Franco tidak dapat mencapai hasil yang baik karena dia harus menjalani dua long lap penalti, kami mencari pendekatan untuk memotivasi dia. Kami mengatakan kepadanya untuk melihat balapan sebagai sesi latihan, dan kami ingin dia menjadi secepat atau bahkan lebih cepat di lap terakhir dibandingkan di awal balapan.”

    “Di Sachsenring, dia menunjukkan performa luar biasa di awal dan bahkan sempat berada di depan, lalu dia tertinggal. Tapi jika ingin naik podium, kita harus menunjukkan performa yang konsisten. Itulah yang sedang kami kerjakan. Saya tidak menyangka dia akan masuk 10 besar di Silverstone, dan itu sangat bagus. Dia berhasil menjaga konsistensi penampilannya dan membawa pulang hasil yang bagus,” imbuh Borsoi.

    Murid Valentino Rossi juga menunjukkan kualitasnya di Spielberg, ketika dia berjuang dari posisi 17 ke posisi 8 setelah bersenggolan dengan Marc Marquez di awal balapan.

    Pada 16 Agustus 2024, resmi diumumkan bahwa Franco Morbidelli akan berkompetisi untuk tim VR46 pada 2025. Dengan GP24, berarti dia akan mengendarai motor yang sama musim depan seperti yang digunakannya saat ini di tim Pramac Ducati.

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini