Home MotoGP Augusto Fernandez : Kembali ke Moto2 Jadi Opsi Terakhir

    Augusto Fernandez : Kembali ke Moto2 Jadi Opsi Terakhir

    Augusto Fernandez - RedBull GasGas Tech3 2024
    Augusto Fernandez - RedBull GasGas Tech3 2024

    RiderTua.com – Secara de facto Augusto Fernandez sudah dicoret oleh KTM, yang telah mempromosikan rekan setimnya saat ini Pedro Acosta ke tim pabrikan tahun depan bersama Brad Binder dan mendatangkan dua pembalap berpengalaman Enea Bastianini dan Maverick Vinales untuk tim Tech3.

    Harapan untuk bisa bertahan di MotoGP pada 2025 tampaknya sudah tidak mungkin setelah paruh pertama musim 2024, dimana Fernandez hanya menempati peringkat 17 dalam klasemen pembalap. “Saya berada dalam situasi terburuk yang pernah saya alami. Saya akan keluar dari MotoGP, jadi sekarang saya hanya fokus untuk naik motor dan memanfaatkan setiap menit saya di trek sebaik-baiknya,” ungkap rider Spanyol itu di Silverstone.

    Augusto Fernandez : Kembali ke Moto2 Jadi Opsi Terakhir

    Augusto Fernandez menegaskan bahwa prioritasnya adalah bertahan di MotoGP, di salah satu dari sedikit kursi yang saat ini masih kosong untuk 2025. Seperti salah satu dari dua tempat di tim Pramac Yamaha atau bersama Raul Fernandez di tim Trackhouse Aprilia.

    Pembalap bernomor start #37 itu menegaskan, “Ini tidak mudah. Tetapi saya ingin menyelesaikan semua peluang yang bisa saya dapatkan di MotoGP, meski tidak banyak.”

    Augusto Fernandez - Pedro Acosta
    Augusto Fernandez – Pedro Acosta

    Masa depan Fernandez tampak tidak menjanjikan, tapi posisi tersebut pernah dialami oleh Fabio Di Giannantonio tahun lalu. Diggia memasuki jeda musim panas 2023 dengan ketidakpastian mengenai keberadaannya di MotoGP. Saat itu tampaknya tidak ada lagi harapan di kelas utama, karena semua tim tak berhasrat kepadanya. Kini rider Italia itu dikabarkan berhasil mengamankan Ducati spek pabrikan GP25 untuk musim depan di tim VR46 (belum diumumkan secara resmi).

    Kembali ke Moto2, tempat dimana Fernandez menjadi Juara Dunia pada 2022? “Untuk saat ini, opsi terakhir yang terpaksa dipilih adalah kembali ke Moto2. Saya mendengar semuanya. Manajer saya duduk bersama semua orang dan mendengar semuanya, setiap tawaran,” tegas rider Spanyol itu.

    Namun jika gagal mendapatkan kesepakatan di MotoGP, Superbike adalah opsi yang masuk akal untuk Augusto. “Superbike akan menjadi opsi kedua saya, atau prioritas kedua saya. Bahkan sebelum ke Moto2, karena saya masih muda dan saya tahu saya masih memiliki banyak hal yang harus dilakukan di dunia ini. Superbike bukanlah akhir dunia, ada karier bagus di sana, orang-orang bersenang-senang dan menikmati balapan di sana yang juga kami cari,” ujar rider berusia 26 tahun itu.

    Augusto menambahkan, “Ini merupakan tahun yang berat di MotoGP. Yang pasti, saya tahu saya masih punya banyak hal yang harus dilakukan di MotoGP. Tetapi seperti yang saya katakan, Superbike bukanlah akhir dunia dan jika ada motor yang bagus di Superbike, saya akan mengambilnya.”

    Belum jelas apa yang dimaksud Fernandez sebagai motor yang bagus di Superbike tersebut. “Ini adalah kejuaraan yang memiliki balapan yang sangat bagus, banyak pertarungan dan banyak overtake. Tetapi itu bukan prioritas saya sekarang. Saya akan memikirkan Superbike ketika sudah jelas bahwa saya akan ke sana, bukan untuk saat ini,” tegas pembalap GASGAS Tech3 itu.

    Fernandez tidak boleh terlalu lama untuk menentukan pilihannya. “Saya perlu memastikan masa depan saya aman, dan itu tidak akan menunggu sampai Valencia. Sekarang, kontraknya sudah ditandatangani di Qatar (balapan pertama MotoGP), jadi sekaranglah saatnya memutuskan,” pungkas Augusto Fernandez.

    © ridertua.com

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini