RiderTua.com – Remy Gardner dipanggil tim pabrikan Yamaha MotoGP untuk menggantikan Alex Rins yang cedera di GP Jerman sebelum jeda musim panas. Finis ke-20 dari 22 pembalap dalam sprint race dan finis ke-19 dari 20 rider dalam main race hari Minggu, merupakan hasil yang ditorehkan rider asal Australia itu di Sachsenring.
Rider berusia 26 tahun itu akan kembali membalap untuk tim Yamaha MotoGP akhir pekan ini di Silverstone. Kali ini dia akan tampil sebagai wildcard menggantikan tes rider Cal Crutchlow yang cedera. “Saya mendapatkan wildcard untuk diuji, jadi saya menguji. Yang terpenting adalah memberi Yamaha umpan balik yang baik,” ujar Remy.
Remy Gardner : Belum Ada Tawaran ke MotoGP Tapi Yamaha Secara Eksplisit Belum Menolak Saya
Remy memperkirakan akan ada lebih sedikit masalah di balapan akhir pekan di Silverstone, ketimbang balapan terakhirnya dengan Yamaha M1 di Sachsenring. “Kali ini pasti akan sedikit lebih menyenangkan mengendarai motor MotoGP. Memang sedikit berbeda mengendarai motor di sini daripada di Sachsenring. Saya memperkirakan akan ada lebih banyak masalah di Sachsenring. Pada akhirnya, sebenarnya kami cukup cepat untuk standar kami. Kami jauh dari waktu terbaik, tetapi tidak sejauh yang saya kira,” ujar pembalap Superbike itu.

Kesulitan dalam beradaptasi, sebagian disebabkan oleh karakter khusus lintasan di Sachsenring. “Di Sachsenring, rasanya kita seperti hanya memacu dengan kecepatan penuh selama sekitar 1,5 detik di lintasan lurus dan itu saja. Di Silverstone kami dapat lebih sering menggunakan tenaga penuh mesin. Itu pasti lebih menyenangkan,” ungkap Remy Gardner.
Faktanya, kini dia sudah memiliki pengalaman dengan Yamaha M1 dan kesukaannya terhadap lintasan Silverstone akan sangat membantu. “Kali ini bukan lagi langkah ke hal yang tidak diketahui. Saya yakin saya akan lebih sedikit beradaptasi dengan motor di FP1,” jelas putra legenda Wayne Gardner itu.
Hasil dari GP Jerman harus digunakan sebagai dasar untuk memberikan performa yang menjanjikan bagi Yamaha. Fokusnya adalah pada pengembangan lebih lanjut pada M1, bukan pada posisi.
Hingga kini Gardner belum tahu, apakah ini pada akhirnya akan mengarah pada posisi sebagai pembalap reguler di tim Pramac Yamaha. Namun dia tidak ingin mengesampingkan opsi tersebut. “Tidak ada apa-apa saat ini. Tetapi Yamaha secara eksplisit belum menolak saya. Kita lihat saja apakah itu akan terjadi pada suatu saat,” pungkas Remy.