RiderTua.com – Pecco Bagnaia memperingatkan Marc Marquez karena sudah memakai motor yang sama dengan dirinya (Ducati GP25) dengan kalimat: “Kita lihat saja tahun depan”…. Sepertinya tahun depan bakalan seru nih duel internal Pecco dan Marquez di tim terkuat Ducati Lenovo.. Siapa yang bakalan menjadi pembalap nomor 1 di tim nomor satu…
Pecco Bagnaia : Marc Marquez Memakai Motor yang Sama Apakah Dia Bisa Juara Dunia?
Sejak balapan terakhir di GP Sachsenring sebelum jeda musim panas, Pecco menjadi pemimpin baru kejuaraan dunia MotoGP. Juara bertahan itu berhasil memenangkan perlombaan itu dan mengambil posisi teratas, setidaknya sampai seri selanjutnya di Silverstone. Dalam sebuah wawancara, pembalap asal Italia itu menganalisis momen bagus yang dia alami musim ini dan mengomentari kedatangan Marc Marquez ke tim musim depan.
Sebulan lalu, Ducati mengumumkan penandatanganan Marc untuk tim resminya untuk du tahun ke depan. Langkah ini membuat frustasi Jorge Martin yang sudah menunggu lama.. Banyak komentar mengenai bagaimana jadinya jika dua Juara Dunia ini musim depan bersatu dalam tim yang sama dan seperti apa persaingan mereka untuk memperebutkan gelar juara dunia ..tentunya akan sangat menarik untuk di tonton.

Pecco: Kita lihat saja tahun depan
Dengan 12 balapan tersisa di paruh kedua musim ini, Bagnaia memimpin dengan 222 poin, sementara Marc bersama tim Gresini berada di posisi ketiga di depan Enea Bastianini, rekan setim Pecco saat ini. “Saya lebih kuat dari Marc sekarang, jadi kita lihat saja nanti. Kami bekerja dalam diam, kami tetap diam dan, tepatnya, di trek kita berbicara,” kata pembalap Italia itu tentang rekan setim berikutnya.
Pemimpin Kejuaraan Dunia dengan sabar menunggu musim depan, dan mengatakan dia lebih suka berbicara tentang hasil dan tidak terburu-buru sebelumnya. “Dulu Marc dikatakan akan menang bersama Ducati, sekarang dikatakan dia tidak memiliki motor yang sama (GP23 lebih tua setahun). Kita lihat saja tahun depan,” kata Bagnaia memperingatkan.
Musim ini, kecepatan pembalap Italia itu lebih unggul dan tidak ada pertarungan nyata di antara keduanya, namun tahun depan, keduanya mengendarai motor yang sama (GP25), mereka akan mengalami lebih dari satu duel. Ini bukan yang pertama yang dialami kedua pebalap tersebut, karena mereka sudah pernah mengalami beberapa bentrokan di lintasan… “Saya sangat sulit dilawan saat mengerem dengan sangat keras, jadi jika ada yang ingin menyalip saya, mereka cenderung melebar dan Saya menyalipnya. Akan tiba saatnya kita akan bertarung seperti di Aragon 2021 atau Jerez 2024.. ” katanya..
_______________________________________________________________________________________________
©2024 ridertua.com, Dilarang keras menggunakan dan/atau menggandakan materi ini tanpa izin tertulis maupun tidak tertulis dari penulis dan/atau pemilik situs ini. Kutipan dan tautan dapat digunakan dengan menyertakan sumber lengkap dan jelas yang diberikan kepada ridertua dan ridertua.com dengan arahan yang tepat dan spesifik kepada konten asli.