RiderTua.com – Tidak seperti saat di tim VR46 ..kini selain sibuk balap mobil, Rossi juga tidak leluasa berada di dekat Luca Marini.. nasihat melalui “SMS” juga tidak efektif.. Luca Marini berbicara tentang paruh pertama musim MotoGP 2024 dengan mengendarai Honda dan hubungannya dengan saudaranya Valentino Rossi. Setelah menghadiri pernikahan Pecco Bagnaia dan Domizia Castagnini, Luca Marini terbang ke Giffoni Valle Piana untuk menghadiri festival terkenal yang didedikasikan untuk cinema. Pembalap Honda itu menyaksikan bagian pertama kejuaraan MotoGP dengan mengendarai RC213V, motor yang saat ini berada di posisi paling buncit di grid. Pada paruh kedua musim ini, tujuannya adalah untuk mengurangi kesenjangan dengan yang terbaik untuk memulai kembali dengan cara terbaik pada musim 2025.
Luca Marini : Rossi Sulit Membantu Sejak Dia di Honda
MotoGP akan kembali digelar di Silverstone pada akhir pekan 2-4 Agustus dan Luca Marini tak mau lengah. Pada putaran terakhir MotoGP di Sachsenring ia akhirnya mencapai zona poin, berharap itu adalah langkah maju pertama bersama Honda. Bagi adik Valentino Rossi itu, hanya ada sedikit waktu untuk bersantai. “Hari-hari yang cukup sibuk, tidak banyak liburan. Selalu berlatih, libur tiga minggu tidaklah terlalu lama baginya. Sekarang paruh kedua musim yang sangat sibuk akan datang bagi saya. Saya menghabiskan beberapa hari di Ibiza bersama istri saya, lalu ada pernikahan Pecco, ulang tahun pernikahanku, sekarang di sini di Giffoni. Ini adalah dua minggu yang sangat sibuk.”
Sejujurnya, dia tidak menyembunyikan kekecewaannya terhadap apa yang terjadi di sembilan balapan pertama. “Kami belum mencapai tujuan yang kami inginkan, namun saya telah melihat dorongan besar dari pihak Jepang yang mengerjakan proyek ini. Di awal tahun kami berpikir kami akan memulai dari level yang lebih tinggi,” katanya..
Namun motor tahun ini merupakan sebuah kemunduran dibandingkan motor 2023 dan dibandingkan dengan yang diuji pada tes pertama di Valencia. “Arah yang kami ambil saat ini adalah yang benar, jelas akan memakan waktu lebih lama, kami berharap bisa memulai lagi dari Silverstone dalam kondisi yang lebih baik,” tambahnya..
Dengan Ducati Desmosedici dari tim VR46 Luca Marini semakin dekat dengan podium. Perpindahan ke tim pabrikan Honda merupakan proyek jangka menengah yang membutuhkan dedikasi dan kerja keras sebelum membuahkan hasil. “Melihat diri saya terpuruk di klasemen tidaklah mudah, namun saya sadar akan pilihan yang saya ambil. Tidak mungkin untuk menentukan waktunya, kami sedang mengklarifikasi beberapa hal pada tingkat teknis dan kami akan mencoba mendatangkan insinyur baru dari Jepang dan Eropa. Saya berharap kami dapat secara konsisten lebih dekat dengan pemimpin dan memasuki Q2 tahun ini… Bekerja dengan cara yang benar kita dapat mencapai level Ducati, KTM dan Aprilia,” ujar pembalap Italia itu..
Saran dari Valentino Rossi Apa?
Bahkan bagi legenda MotoGP seperti Valentino Rossi pun sulit memberikan bantuan kepada adiknya yang berada dalam garasi Honda. “Dalam beberapa tahun terakhir, Vale selalu tersedia, baik dengan saya maupun dengan pembalap lain di Akademi. Dia selalu mempunyai kata-kata yang tepat untuk diberikan kepada kita. Terutama di tahun pertama di MotoGP, dia membantu saya untuk lebih memahami rahasia setiap trek dan ban yang memainkan peran mendasar. Sekarang Vale memiliki kejuaraannya sendiri, dia melakukan banyak balapan, sulit bertemu satu sama lain di rumah, kami mengirim pesan teks. (Mendapat nasihat) Dari luar sangat sulit, tahun lalu mereka lebih fokus pada saya karena saya sering berada di depan, jadi di TV Anda bisa melihat sesuatu. Sekarang sangat rumit… kami saling mendukung”.
©2024 ridertua.com, Dilarang keras menggunakan dan/atau menggandakan materi ini tanpa izin tertulis maupun tidak tertulis dari penulis dan/atau pemilik situs ini. Kutipan dan tautan dapat digunakan dengan menyertakan sumber lengkap dan jelas yang diberikan kepada ridertua dan ridertua.com dengan arahan yang tepat dan spesifik kepada konten asli.
