RiderTua.com – Seringkali sulit bagi atlet kelas dunia untuk mengakui performa luar biasa dari rivalnya. Namun Scott Redding tanpa sungkan memuji rekan semereknya di BMW Toprak Razgatlioglu. Rider asal Inggris itu dua kali finis ke-4 di Donington Park akhir pekan lalu dan ini penampilan terbaiknya dalam hampir 1 musim.
“Saya selalu yakin kami bisa melakukannya karena Toprak juga bisa melakukannya. Dia menang, itu bagus. Tidak bagus bagi saya karena saya ingin menang. Pada saat yang sama, itu sangat bagus bagi saya karena itu berarti saya tahu apa yang bisa dilakukan motornya. Saya yakin saya bisa mengendarai motor dan setidaknya menjadi pesaing 5 besar di Kejuaraan Dunia Superbike dengan motor ini. Untuk mengambil langkah itu, saya harus membuat segalanya mungkin terlebih dahulu,” ujar Redding.
Scott Redding : Bautista Tidak Punya Peluang Melawan Toprak
Apakah Alvaro Bautista atau siapa pun punya peluang melawan Toprak Razgatlioglu musim ini? “Toprak selangkah lebih maju saat ini. Dia sangat cerdas. Saat balapan melawan Alvaro tahun lalu, dia langsung gas pol dan memberikan 100 persen setelah lampu padam. Dia berjuang selama yang dia bisa dan melihat apa yang akan terjadi. Sekarang dia berada di depan, bisa mengendalikan keausan ban belakang dan menikmatinya,” jawab Redding.

Rider tim Bonovo BMW itu menambahkan, “Saya melihatnya dari barisan depan di Donington dan saya harus mengatakan bahwa dia cerdas dan bekerja sangat baik dengan paketnya. Bagi saya jelas, 9 dari 10 Toprak akan muncul sebagai pemenang dari pertarungan melawan Alvaro karena dia lebih bertekad, mengambil lebih banyak risiko dan memiliki gaya pengereman yang spesial. Keunggulan ada di pihaknya dan dia membalap dengan fenomenal.”
Toprak Pembalap Spesial
Dalam kualifikasi di Donington Park, Toprak ‘menarik’ ketiga rekan semereknya bersamanya pada rekor putarannya. Hal ini menyebabkan Redding menempati posisi ke-3 di grid, tetapi dia kalah 0,777 detik. “Saya sering mengatakan bahwa pria ini spesial. Orang bilang saya bisa melakukannya juga. Tapi sejujurnya, saya tidak bisa melakukan hal yang sama. Jika saya ingin mendapatkan catatan waktu yang sama, maka saya harus melakukannya secara berbeda,” ungkap pembalap berusia 31 tahun itu.
Rider asal Inggris itu melanjutkan, “Toprak adalah pembalap generasi penerus, saya tidak khawatir untuk mengatakan itu. Itu tidak berarti bahwa saya tidak bisa mengalahkannya suatu hari nanti. Tapi saat ini dia memiliki kepercayaan diri yang tinggi, memahami motornya dan menggunakan potensinya secara maksimal dengan ban belakang hard dibandingkan dengan ban belakang soft.”
“Dan saya tahu pasti bahwa jika dia memakai ban soft, dia akan menjadi 0,5 detik lebih cepat. Dan dengan kualifikasi dia akan menjadi 0,5 detik lebih baik lagi. Saya tahu dia akan cepat di Inggris, tapi dia benar-benar membuat saya terkesan di kualifikasi,” pungkas Scott Redding.