RiderTua.com – Menjelang TT Belanda di Assen akhir pekan ini, Luca Marini menjadi satu-satunya pembalap MotoGP yang belum mencetak poin. Pembalap Repsol Honda itu gagal melakukan peningkatan besar pada RC213V yang kurang memiliki daya saing dibandingkan para rivalnya.
Meski selalu mampu menyelesaikan setiap balapan musim ini, hasil terbaik rider asal Italia itu hanya finis di posisi ke-16 (Texas dan Le Mans). Namun Marini berharap Honda mencoba ‘banyak hal’ selama dua seri berikutnya dalam upaya mendekatkannya dengan pembalap-pembalap di depan.
Luca Marini : Peluang Mengeksplorasi Banyak Hal di Assen dan Sachsenring

Luca Marini mengatakan, “Saya tak sabar untuk kembali ke Honda dan kembali bersama tim agar kami bisa terus berkembang. Ini merupakan jeda panjang dan saya siap melanjutkan pekerjaan kami karena di Mugello kami membuat langkah bagus di akhir pekan.”
“Saya yakin ini akan menjadi dua pekan yang berguna bagi semua orang di Tim Repsol Honda sebelum libur musim panas MotoGP yang sebenarnya (usai GP Silverstone). Assen dan Sachsenring adalah dua trek yang sangat berbeda sehingga kami akan bisa mengeksplorasi banyak hal,” imbuh adik Valentino Rossi itu.
Rekan setim Marini, Joan Mir dikabarkan siap untuk menandatangani kontrak baru dengan Honda meskipun mengalami kesulitan lagi di tahun keduanya bersama pabrikan asal Jepang tersebut. Rider Spanyol itu berharap untuk membuat kemajuan di 2024, setelah musim buruk pada 2023.
“Ada waktu 3 pekan untuk fokus pada latihan dan bekerja setelah awal tahun yang sibuk. Sekarang kami menghadapi dua balapan berturut-turut sebelum jeda lagi dan penting untuk bekerja dengan baik akhir pekan ini di Assen dan kemudian di Jerman. Dengan jeda kedua, kami akan memiliki kesempatan untuk bekerja lebih keras pada motor dan terus melakukan perbaikan. Kita akan lakukan pendekatan dengan intensitas yang sama seperti biasanya,” pungkas Mir.