Nicolo Bulega : Di belakang Alvaro Bautista, Saya Hanya Mengerahkan 85 Persen Potensiku

RiderTua.com – Nicolo Bulega finis ke-2 pada balapan Superbike pertama di Misano. Rider Italia itu gagal meraih kemenangan di balapan kandangnya dan juga Ducati. Dia tidak mampu melawan bintang baru BMW Toprak Razgatlioglu selama race 21 lap. Bulega start dari posisi ke-2 di Superpole. Sebenarnya dia bisa meraih pole position, tapi dia melakukan lap tercepatnya di bawah bendera kuning sehingga catatan waktunya dihapus dan rider berusia 24 tahun itu mengambil posisi di antara Toprak dan Remy Gardner (Yamaha).

Sementara Remy Gardner memimpin balapan di tahap awal, Bulega malah terdorong mundur di beberapa lap pertama. Tapi dalam waktu singkat, dia sudah berada di posisi ke-6. Pada lap berikutnya, bahkan dia mampu mengejar rekan setimnya Bautista dan kemudian menyalipnya di lap 8. Dia tertinggal sekitar 2 detik dari pemimpin balapan Razgatlioglu.

Nicolo Bulega : Di belakang Alvaro Bautista, Saya Hanya Mengerahkan 85 Persen Potensiku

Hasil Race 1 WSBK Emilia-Romagna 2024

Nicolo Bulega menjelaskan, “Di awal balapan saya kehilangan terlalu banyak waktu karena harus menyalip pembalap yang lebih lambat. Saya ingin berusaha lebih keras di beberapa lap pertama, tapi selalu ada yang menghalangi. Jika memungkinkan, semuanya akan berjalan baik.”

Bulega dan Bautista sama-sama mengalami kesulitan selama beberapa lap, meskipun dia lebih cepat dari rekan setimnya itu. “Di belakang Alvaro, saya hanya mengerahkan 85 persen potensi saya. Ketika saya menyalipnya, saya mengambil beberapa manuver yang berisiko. Saya ingin memberi isyarat kepadanya agar tidak menyalip saya,” jelas Juara Dunia Supersport 2023 itu.

Ketika ditanya, apakah dia atau Bautista yang lebih cepat sepanjang balapan? Bulega tidak mau menjawab dengan pasti. “Saya lebih senang dengan posisi ke-2 daripada finis di depan Alvaro. Pada akhirnya, dia menyalip saya lagi dan saya melaju hingga limitnya,” ujar rider Italia itu.

Selama balapan, Bulega berhasil memperkecil gap dengan Razgatlioglu yang ada didepannya namun pembalap asal Turki itu berkali-kali mampu melakukan serangan balik sehingga Bulega tidak pernah bisa mencapai jarak serangan. Dia menekan ban depannya terlalu keras yang mengakibatkan suhu ban naik terlalu tinggi. Dia juga sempat bermasalah dengan ban Pirelli yang habis pada paruh kedua balapan.

“Saya ingin mengamankan posisi kedua,” tegasnya. Pada akhirnya Bulega melewati garis finis di posisi ke-2 tertinggal 1,7 detik dari pemenang Toprak Razgatlioglu (BMW). Ini adalah podium keempatnya dalam debutnya di Superbike.

Pada race hari Minggu, Bulega akan memiliki dua peluang lagi untuk menang. Baik dalam sprint maupun balapan utama kedua, dia dapat memenuhi keinginan para penggemarnya dan Ducati untuk meraih kemenangan. Ini juga akan menjadi promosi terbaik bagi pabrikan Italia tersebut menjelang World Ducati Week yang akan berlangsung di Misano pada 26 hingga 28 Juli.