RiderTua.com – Mulai musim 2025, tim MotoGP milik Herve Poncharal akan bersaing dengan nama Red Bull KTM Tech3 bukan GASGAS lagi. Dengan kontrak multi-tahun bersama Enea Bastianini dan Maverick Vinales, tim Tech3 akan memiliki susunan pembalap paling top di antara tim satelit. Untuk menunjukkan komitmen bersama terhadap KTM, kedua pembalap akan memulai musim depan dengan warna oranye.
Herve Poncharal mengungkapkan, “2024 sudah berjalan seperti mimpi bagi Tech3. Berkat Pedro (Acosta), kami dapat menunjukkan kekuatan kami dan bersama-sama kami dapat mempercepat keseluruhan proyek RC16. Dan apa yang telah terjadi? Yang terjadi sekarang adalah sebuah langkah maju yang lebih besar. Tentu saja sedikit sedih, Pedro tidak lagi berada di garasi kami. Namun kami akan memiliki tim yang belum pernah ada sebelumnya dalam sejarah kami.”
Bos Tech3 : Terima Kasih Stefan Pierer, Keputusanku 7 Tahun Lalu Tepat
Herve Poncharal menambahkan, “Kami selalu memiliki pembalap yang sangat baik dan saya masih sangat menghormati mereka semua hingga kini. Tapi kombinasi dua pembalap top saat ini dan pemenang MotoGP bersama kami, belum pernah terjadi sebelumnya. Ini adalah kombinasi pembalap terbaik yang Tech3 pernah miliki sejauh ini. Kami memiliki dua pembalap nomor 1 pada tahun 2025.”

“Saya yakin Enea dan Maverick akan berjuang untuk meraih kemenangan dengan RC16. Hasil yang baik adalah ‘bahan bakar’ yang terus mendorong kami semua dengan warna yang sama adalah dua pembalap pemenang berikutnya. Maksud saya, 4 pembalap yang bisa memenangkan semua balapan dengan motor yang mampu menang, kita tidak bisa meminta lebih,” imbuh bos tim yang juga menjabat sebagai kepala IRTA itu.
Bos tim asal Prancis itu tidak bisa menyembunyikan kebahagiaannya. “Pagi ini saya menghubungi Stefan Pierer dan mengucapkan terima kasih atas dukungannya yang besar. Di berkata kepadaku, ‘Herve, kita benar-benar kuat jika bersama-sama’. Terlepas dari semua profesionalisme dan perspektif bisnis di MotoGP, hal ini telah memperkuat tekad saya dalam keputusan yang kita buat 7 tahun lalu. Jika saya harus mengirim pesan hari ini, pesannya adalah, ‘Beranilah dan ikuti naluri dan hatimu!'” ungkapnya.
“Musim ini kita kembali menjalani kompetisi yang sangat seru. Namun jika saya melihat konstelasi keseluruhan untuk 2025, akan ada peningkatan lagi untuk olahraga dan para penggemarnya. Meski tidak semua tempat telah dialokasikan, apa yang kita ketahui hari ini sudah memberi kita antisipasi yang sangat besar,” pungkas bos balap berusia 67 tahun itu.