MotoGP

Pertanyaan Besar Setelah Ducati Merekrut Marc Marquez

RiderTua.com – Ducati akhirnya memilih Marc Marquez untuk tim pabrikannya, sementara Jorge Martin yang tersingkir menandatangani kontrak dengan Aprilia. Pertanyaannya, mampukah Ducati menjaga keharmonisan di pit Pecco Bagnaia dan Marc Marquez?

Sejak masuk ke MotoGP bersama Ducati pada 2019, Francesco Bagnaia membalap bersama Jack Miller dan Enea Bastianini sebagai rekan setim. Keduanya terbukti mampu menjadi pemenang balapan. Namun ketika Pecco dipasangkan dengan Marquez yang telah mengalahkan rekan setimnya sendiri seperti Dani Pedrosa, Jorge Lorenzo, Pol Espargaro dan Joan Mir, ini adalah prospek yang berbeda.

Pertanyaan Besar Setelah Ducati Merekrut Marc Marquez

Mengenai hal itu, Gigi Dall’Igna (General Manager Ducati) menegaskan, “Dari sudut pandang perkembangan motor, saya sama sekali tidak khawatir. Kami memiliki filosofi yang melibatkan lebih dari satu pembalap. Yang membuat saya khawatir adalah manajemen olahraganya. Iklim di dalam garasi Ducati sangat bagus dan tujuan kami adalah terus mempertahankannya tahun depan.”

Ketika Dall’Igna ditanya, apakah pembelotan Martin ke Aprilia akan mengubah dukungan Ducati terhadap peluangnya meraih gelar saat ini? “Ini adalah olahraga dan oleh karena itu pertama kita harus mendukung. Hal yang sama akan terjadi pada Martin mulai sekarang hingga akhir tahun. Dia tidak akan kekurangan dukungan kami, baik teknis maupun SDM (sumber daya manusia),” jawab insinyur asal Italia itu meyakinkan.

Gigi Dall’Igna

Meski demikian, hal tersebut tentu saja tidak akan membantu peluang Martin untuk membuat sejarah sebagai juara dunia pertama era MotoGP dari tim satelit, meskipun hanya menempatkan sedikit keraguan di benaknya.

Dengan menerapkan ‘all in’ pada Marquez di tim pabrikan, Ducati kehilangan pembalap pabrikan saat ini Enea Bastianini (5 kemenangan MotoGP) sekaligus pemimpin klasemen Jorge Martin. Dengan kepergian Martin dan penolakan Marquez, menjadikan masa depan tim Pramac dengan Ducati juga masih belum jelas.

Bisakah dua ‘pukulan telak’ tersebut mendorong Pramac yang merupakan satu-satunya tim satelit dengan Desmosedici spek pabrikan untuk mempertimbangkan kembali tawaran menjadi tim satelit Yamaha? Dall’Igna mengakui adanya ‘risikonya nyata’ kehilangan Pramac, sesuatu yang akan menjadi kekecewaan secara pribadi dan olahraga.

Salah satu cara terbaik untuk membantu mempertahankan Pramac adalah dengan mengamankan pembalap yang punya spek tinggi, bersama rookie Fermin Aldeguer (dikontrak tetapi belum ada tim yang dikonfirmasi) untuk musim depan.

Rekan setim Martin saat ini, Franco Morbidelli termasuk di antara beberapa kandidat yang masih ada di pasaran, belum lagi juara MotoGP 2020 Joan Mir yang dikabarkan akan meninggalkan Honda. Namun dalam hal hasil musim 2024, Maverick Vinales paling menonjol sebagai satu-satunya pembalap non-Ducati yang memenangkan balapan tahun ini. Rider berjuluk Top Gun itu menekankan bahwa performa yang akan menentukan keputusan timnya di masa depan. Tidak ada keraguan bahwa RS-GP berperforma bagus dan Vinales disebut-sebut sebagai kapten baru Aprilia menggantikan Aleix Espargaro yang pensiun, tetapi Pramac memimpin kejuaraan dunia tim.

Fermin Aldeguer Mengual

Meski belum resmi, rekan setim Bagnaia saat ini, Enea Bastianini tampaknya akan memulai tantangan baru dalam karirnya dengan pindah ke KTM melalui tim Tech3. Pabrikan asal Austria itu mengumumkan Pedro Acosta akan dipromosikan ke tim pabrikan Red Bull bersama Brad Binder yang memiliki kontrak panjang tahun depan, ini artinya hanya tersisa satu RC16 untuk 2025.

Rekan setim Binder saat ini, Jack Miller tampaknya bersedia pindah ke Tech3, yang juga menjalankan motor spek pabrikan. Namun seperti Augusto Fernandez (rekan setim Acosta saat ini), tampaknya dia membutuhkan hasil yang luar biasa.

Miller terakhir kali naik podium di Jerez pada 2023, dan finis ke-4 di GP Prancis adalah hasil terbaik Fernandez. Saat ini keduanya hanya berada di peringkat 16 (Miller) dan ke-17 (Fernandez) di kejuaraan dunia. Sementara Bastianini berhasil meraih tiga podium sepanjang musim ini.

Mimi Carrasco

Leave a Comment

Recent Posts

Gresini Racing Akan Dibeli Lewis Hamilton

RiderTua.com - Lewis Hamilton ( 7 kali juara dunia Formula 1) dikabarkan sedang mengadakan pembicaraan dengan Gresini Racing tentang pembelian…

1 July 2024

Fabio Di Giannantonio Akan Menjadi ‘Rebutan’ Ducati dan Yamaha

RiderTua.com - Fabio Di Giannantonio kini menjadi andalan pasar pembalap untuk kelas MotoGP pilihannya antara merek Ducati atau Yamaha.. Meskipun…

1 July 2024

Resmi Alex Marquez Bersama Tim Gresini Hingga 2026

RiderTua.com - Alex Marquez secara resmi menandatangani kontrak bersama tim Gresini hingga musim 2026, rumor awal menyebutkan hanya satu tahun..…

1 July 2024

Bebek Honda Dash 125 Dapat Pembaruan, Mesin Makin Irit!

RiderTua.com - Honda Malaysia baru saja meluncurkan motor bebek Honda Dash 125 model tahun 2025 yang mendapat pembaruan di sektor…

1 July 2024

Skutik Baru Honda AirBlade 2025 Meluncur, Harga Mulai Rp 27 Jutaan

RiderTua.com - Hadir dengan 2 pilihan mesin yakni 125cc dan 160cc, skutik Honda AirBlade kembali diluncurkan oleh Honda Vietnam untuk…

1 July 2024

Jorge Martin : ‘Sulit untuk Jujur’ Mengeluh ke Ducati Mulai Sekarang

RiderTua.com - Setelah resmi pengumuman pemisahan Ducati dan Pramac, serta kepindahan Jorge Martin ke Aprilia, kejuaraan MotoGP terus berlanjut di…

1 July 2024