RiderTua.com – Di musim debutnya bersama Honda, Luca Marini merasa sangat kesulitan musim ini. Tidak hanya berjuang untuk menjadi kompetitif melawan sebagian besar grid di MotoGP saat ini, tetapi juga melawan sesama pembalap Honda. Adik Valentino Rossi itu kesulitan mengeluarkan performa terbaik dari RC213V-nya. Dan hal ini bukanlah suatu kejutan, karena rekan-rekannya di Honda Joan Mir, Johann Zarco, dan Takaaki Nakagami juga merasa sangat kesulitan.
RC213V tetap menjadi motor paling lambat di grid, oleh karena itu mereka akan terus melakukan perbaikan. Namun kemajuan Honda sangat lambat dan sulit, itulah sebabnya ada rumor yang melaporkan bahwa mereka akan merekrut Aleix Espargaro sebagai test rider.
Luca Marini : Aleix Espargaro Jadi Tes Rider Honda? Dia Harus Bawa Kertas untuk Mencatat
Setelah Aleix Espargaro secara resmi mengumumkan akan pensiun akhir tahun ini, dia tidak menampik kemungkinan berperan sebagai tes rider. Rider berusia 34 tahun itu dikabarkan akan bergabung dengan Honda. Pemenang sprint race di Catalunya beberapa pekan lalu itu, akan membawa pengalaman berharganya sewaktu di Aprilia yang kini memiliki salah satu motor terbaik di grid.
Bagaimana pendapat Luca Marini mengenai bergabungnya Aleix ke tim pengujian Honda? “Saya tidak tahu apa-apa. Tapi jika itu benar, itu bagus. Aleix adalah pembalap berpengalaman. Dia telah berada di Aprilia selama bertahun-tahun dan mengetahui rahasianya dengan baik. Sebagai test rider, kami berharap dia juga membawa kertas untuk mencatat atau sesuatu yang bisa disembunyikan,” jawab rider berusia 27 tahun itu sambil tertawa. Mungkin yang dimaksud Aleix akan membawa rahasia dari Aprilia..
Kemudian Maro melanjutkan, “Karena pada akhirnya pembalap bisa menjelaskan sensasinya dan memberi instruksi, tapi para insinyurlah yang harus menciptakan motor dan membangunnya.”
Saat ini yang menjabat sebagai test rider di HRC (Honda Racing Corporation) adalah Stefan Bradl. Tetapi dengan kemungkinan Aleix Espargaro bergabung, Honda akan mengambil langkah besar pertama dalam pemulihan mereka.
“Kalau dia test rider, dia akan sempurna. Dalam hal ini, saya hanya merasa kasihan pada Stefan (Bradl), karena saya memiliki hubungan yang sangat baik dengannya. Tapi mungkin dia akan bertahan juga, karena misalnya sekarang KTM malah punya 3 test rider berbeda. Bisa juga, mereka berdua bekerja sama dengan kita. Tapi sekarang setelah media memberi tahu saya, saya akan bertanya dengan Honda untuk mengetahui rencananya,” pungkas suami Martha Vicenzi itu.
