RiderTua.com – Selang sehari setelah rekan setimnya Marco Bezzecchi meraih podium pertama tim VR46 di MotoGP musim ini, Fabio di Giannantonio menempatkan motornya di puncak time sheet tes Jerez pada hari Senin. Rider berusia 25 tahun itu menjadi yang tercepat hampir sepanjang hari berkat catatan waktu 1:36,405 detik pada lap ke-23 dari 70 lap yang dia selesaikan.
Setelah mengambil langkah maju dalam pengereman dan saat memasuki tikungan dengan GP23-nya, Diggia merasa dia bisa menjadi salah satu pembalap terbaik di Le Mans (seri berikutnya 10-12 Mei). Mengenai reaksi terhadap performanya di tes Jerez, pemenang GP Qatar 2023 itu mengatakan, “Sepertinya selalu mengejutkan semua orang bahwa saya bisa cepat!”
Fabio di Giannantonio : Saya Tercepat di Tes Jerez Pasti Itu Mengejutkan Semua Orang
Fabio di Giannantonio menambahkan, “Menurutku kami kuat, tim ini fantastis dan hari ini kami juga melakukan pekerjaan yang luar biasa. Ducati juga memberi kami beberapa pembaruan. Jadi penting untuk mencoba banyak hal dan kami sudah cepat. Saya selalu berusaha meningkatkan gaya balapku, namun dengan motor ini kami sedikit kurang dalam hal pengereman, terutama pada bagian terakhir pengereman karena GP23 banyak bertumpu pada bagian depan motor saat dipacu.
Rider Italia itu menegaskan bahwa jadi sulit untuk mengambil jalur yang benar, mempersiapkan diri dengan baik untuk keluar tikungan. Dan hari ini mereka mengalami kemajuan di bidang itu. Jadi itu sangat bagus. “Kami bisa berangkat ke Le Mans dengan banyak hal positif. Dan jika kami memastikan semua hal baik dari tes ini, menurutku kami bisa menjadi salah satu yang terbaik,” imbuhnya.
Diggia merasa hasil yang diraihnya musim ini (hasil terbaiknya finis ke-6 di COTA) tidak berkorelasi dengan kecepatan yang ditunjukkan pada poin-poin lain di setiap balapan akhir pekan, meskipun 34 poinnya masih dua kali lipat dari jumlah yang dia cetak pada tahap yang sama tahun lalu.
“Kami mempunyai beberapa masalah, tapi itu bukan soal set-upnya. Menurutku, sejujurnya kami sudah cepat. Saya senang dengan awal musim saya. Juga di Jerez kami cukup cepat, hanya saja saat balapan saya melewatkan 2-3 lap pertama karena saya sedikit kesulitan dengan ban belakang,” pungkas Diggia.
Tantangan selanjutnya bagi Diggia dan Bezzecchi adalah mencoba untuk mencetak poin pertama dalam sprint race musim ini untuk tim VR46 di Le Mans.
