RiderTua.com – Seres E1 baru dijual selama lebih dari setahun di Indonesia, dan menjadi mobil ramah lingkungan pertama dari DFSK. Meski dengan modelnya yang begitu mungil, model ini dijual dengan harga cukup terjangkau. Walau diperkenalkan sebelum Wuling Air EV, Seres E1 masih jarang terlihat di jalanan di Indonesia. Padahal penjualannya sudah mencapai ratusan unit per bulannya.
Seres Baru Menjual Satu Mobil di Indonesia
Tidak seperti merek lainnya, Seres baru menghadirkan satu model BEV di Indonesia, itupun modelnya menjadi mobil ramah lingkungan pertama dari DFSK. Meskipun begitu, Seres E1 menjadi andalan barunya ketika pertama kali diluncurkan sekitar setahun lalu. Model ini dijual dengan harga cukup terjangkau hingga di bawah Rp 200 juta, sehingga menjadi salah satu model BEV termurah disini.
Namun jika dibandingkan dengan kompetitornya, hasil penjualan E1 sering tidak terlihat, bahkan modelnya tidak banyak muncul di jalanan. Walau sebenarnya Seres menyebut mobilnya masih terus terjual sampai sekarang, denga ratusan unit bisa terjual tiap bulannya. Tentu itu menjadi hasil yang cukup bagus di tengah ketatnya persaingan di pasarnya.
Target Pangsa Pasar 30 Persen
Sebelumnya Seres menargetkan akan memegang pangsa pasar mobil listrik di Indonesia sebesar 30 persen. Tentu itu menjadi angka yang sangat tinggi, bahkan untuk merek yang baru memiliki satu model dan dengan hasil penjualan ratusan unit tiap bulannya. Tapi sepertinya sub-brand dari DFSK tersebut benar-benar serius dalam menggeluti penjualannya disini.
Pesaing Seres E1 tidak main-main, karena ada model seperti Wuling Air EV yang memiliki dominasi cukup kuat di pasarnya. Tentu ini cukup merepotkan bagi mereka, mengingat jumlah kompetitornya semakin banyak dari tahun ke tahun. Meskipun dengan ketatnya persaingan di pasarnya, Seres masih tetap mengandalkan mobil listriknya tersebut.
