RiderTua.com – Tak ada yang menyangka, pendatang baru tim MT Helmets – MSI, Sergio Garcia (Boscoscuro) berhasil memimpin klasemen Kejuaraan Dunia Moto2 setelah 3 balapan pertama musim 2024 dengan 51 poin. Setelah meraih podium Moto2 pertamanya di Qatar (finis ke-3), rider Spanyol itu merayakan kemenangan pertamanya di kelas menengah di Texas Amerika.
“Sebelumnya saya belum pernah mencetak poin di trek ini. Saya selalu memikirkan kemenangan selama balapan,” ujar Garcia. Saat ini dia menempati peringkat 2 terpaut hanya 5 poin dari pemuncak klasemen Joe Roberts (American Racing).
Sergio Garcia : Saya Belum Masuk Radar Mana Pun
Tahun lalu, Sergio Garcia terjun ke Kejuaraan Dunia Moto2 sebagai runner-up Moto3. Dengan hasil beberapa kali masuk 10 besar dan peringkat 15 di Kejuaraan Dunia, dia berhasil mendapatkan gelar Rookie of the Year. Namun dia juga mencatat 6 kali crash dalam balapan. Karena alasan ini dan karena Garcia pindah dari Kalex ke Boscoscuro pada 2024, rider berusia 21 tahun itu belum dianggap sebagai favorit untuk meraih gelar.
Dari posisi ke-3 di grid, Garcia memimpin pada lap pertama dan mampu dipertahankannya sepanjang balapan. Namun sejumlah pengereman di tikungan 11, memastikan persaingan semakin ketat dengan pembalap Spanyol itu. Di finis, dia hanya unggul 0,492 detik dari Joe Roberts yang finis ke-2 di COTA.
Garcia menjelaskan bahwa balapannya sangat sulit. “Mulai dari lap 10 dan seterusnya, saya mengalami masalah dengan gearbox. Motor saya menjadi netral sendiri tiga atau empat kali. Itu membuat balapanku jauh lebih sulit,” ungkapnya.
Garcia tentu dapat memahami bahwa dia dianggap sebagai underdog. “6 bulan terakhir saya mengalami banyak crash dan beberapa kali gagal mencetak poin. Jadi saya belum tentu masuk radar untuk tahun 2024. Namun tim banyak membantu saya untuk berkembang. Saya juga bekerja keras dan fokus pada diri sendiri untuk bertahan disini,” pungkas Sergio Garcia.
