RiderTua.com – Setelah Suzuki mundur dari MotoGP pada 2022, Alex Rins memutuskan pindah ke tim LCR pada 2023. Ini artinya dia beralih ke Honda RC213V yang terseok-seok sejak 2020. Namun rider berusia 28 tahun itu melakukan debut yang mengesankan dengan dua kali finis di posisi 10 besar dan melengkapi statistik ini dengan kemenangannya di GP Austin tahun lalu. Namun nasib Rins tiba-tiba berubah di tiga balapan berikutnya, ketika rider Spanyol itu mengalami patah tulang yang rumit di sprint Mugello.
Rins absen hampir sepanjang musim sebelum comeback dengan finis di posisi ke-9 di Mandalika. Namun rasa sakit di kaki kanannya masih sangat dirasakannya, sehingga dia memutuskan untuk istirahat lagi. Ketika dia comeback di balapan akhir musim di Valencia, Rins tersingkir dari balapan.
Alex Rins : Motor Kami Sangat Lamban..!

Dalam penampilan singkatnya untuk Honda, Alex Rins berhasil 4 kali masuk 10 besar termasuk kemenangannya yang mengesankan di COTA Austin. Kemudian dia memutuskan pindah ke tim pabrikan Yamaha pada 2024. Dalam 6 balapan akhir pekan, sejauh ini Rins hanya satu kali mencetak poin yakni ketika finis ke-13 di Portimao.
Kemenangannya tahun lalu berbanding terbalik dengan GP Austin 2024, dimana dia hanya finis di posisi ke-16 dalam sprint dan crash di balapan Minggu. “Saya melakukan start dengan baik di mana saya bisa mendapatkan 8 posisi sekaligus. Namun set-up balapan yang kami pilih adalah kesalahan besar. Motor kami sangat lamban saat berganti arah. Namun dengan setting ini, motor menjadi lebih sulit untuk bermanuver di tikungan. Saya melakukan kesalahan di tikungan 15, yang menyebabkan roda depan selip dan terjatuh,” ungkap Rins.
Saat ini rekan setim Fabio Quartararo itu hanya menempati peringkat 19 di klasemen secara keseluruhan. “Kami mengumpulkan banyak informasi. Namun kita masih tertinggal jauh. Saya masih percaya pada proyek ini, tapi kami harus menerima apa yang saat ini tersedia dan apa yang bisa kami kerjakan,” pungkas Rins.