Categories: MotoGP

Marc Marquez : Gaya Balap Honda Sulit Diterapkan di COTA = Sulit Menang?

RiderTua.com – Pada latihan Jumat pagi di COTA Texas, Marc Marquez merasa tidak nyaman dalam debutnya dengan Ducati Desmosedici di salah satu sirkuit MotoGP tersuksesnya (7 kali menang bersama Honda). Namun modifikasi yang berhasil dilakukan oleh tim Gresini ditambah pemahaman tentang bagaimana Desmosedici harus dikendarai di trek Texas, membuat rider berjuluk Baby Alien itu merangsek naik ke posisi ke-3 dalam catatan waktu.

“Saya senang, terutama karena kami bereaksi dengan baik,” ungkap Marquez, yang menyelesaikan hari pertama latihan di posisi ke-3 di belakang Jorge Martin (Pramac Ducati) dan Maverick Vinales (Aprilia).

Marc Marquez : Gaya Balap Honda Sulit Diterapkan di COTA

Marc Marquez – COTA – MotoGP

Marc Marquez menjelaskan bahwa dia memulai sesi FP1 dengan sedikit tidak nyaman. Lalu dia berusaha tetap tenang dan bekerja cukup keras dengan tim. Dia mencoba memberikan informasi kepada timnya, dan mereka mengerti apa yang Marc butuhkan. Kemudian mereka bekerja dengan baik, dan sorenya dia membalap dengan lebih baik.

Marc memang kuat di GP Amerika, namun saat itu dengan gaya balap Honda (dengan motor Honda).. Dengan Ducati lain cerita, harus banyak perubahan.. “Kita perlu memahami cara mamanfaatkan kelebihan dari motor (Ducati). Benar bahwa gaya balap Ducati ada perbedaan besar dibandingkan dengan Honda di COTA, tapi saya mulai memahami apa yang perlu saya lakukan sore ini. Seperti biasanya, masih ada 3 atau 4 pembalap yang sedikit lebih cepat dari kami. Jadi mari kita lihat, apakah besok kami bisa menjadi lebih baik,” imbuh MM93.

Marquez mengakui bahwa kualifikasi pada Sabtu pagi akan menjadi sangat penting, karena dia berupaya untuk meningkatkan posisinya di grid (ke-6 di Qatar dan ke-8 di Portimao di grid) sejauh musim ini. “Time attack di sini super sulit karena banyak titik pengereman yang keras dan mudah melakukan kesalahan. Saya tidak buruk, tapi dalam hal kecepatan, kami berlima sangat mirip, jadi kualifikasi akan menjadi penting,” jelas Marc.

Di posisi ke-9, Fabio di Giannantonio (Pertamina VR46) menjadi pembalap GP23 terbaik berikutnya. Sementara rekan setim sekaligus adiknya Alex, hanya berada di posisi ke-13, yang berarti dia harus ambil bagian di kualifikasi 1.

This post was last modified on 13 April 2024 18:25

Mimi Carrasco

Leave a Comment

Recent Posts

Andrea Iannone : Jika Tidak Berada di Level Atas Saya akan Menyerahkan Motor ke Pembalap Muda

RiderTua.com - Setelah 4 tahun tidak membalap Andrea Iannone merasa terganggu dengan kenyataan bahwa rookie dari tim Go-Eleven itu tidak…

3 Mei 2024

MG Motor Kembali Tampilkan Maxus 9 Walau Belum Dijual

RiderTua.com - MG Motor telah menghadirkan tiga mobil ramah lingkungan di Indonesia, terdiri dari dua model BEV dan satu model…

3 Mei 2024

Wuling Cloud EV Jadi Lawan Baru Bagi BYD Dolphin

RiderTua.com - Wuling baru saja mengumumkan pemesanan Cloud EV, termasuk estimasi harga dan pengiriman unitnya ke konsumen. Mobil listrik ini…

3 Mei 2024

Seres E1 Masih Bisa Terjual Ratusan Unit Tiap Bulannya

RiderTua.com - Seres E1 baru dijual selama lebih dari setahun di Indonesia, dan menjadi mobil ramah lingkungan pertama dari DFSK.…

3 Mei 2024

Valentino Rossi : Jika Terlihat Lemah di Depan Marc Marquez, Dia Cenderung ‘Melahap’ Kita!

RiderTua.com - Valentino Rossi yang hadir di paddock melihat dengan mata kepala sendiri ketika Marc Marquez vs Pecco Bagnaia duel…

3 Mei 2024

Skutik Baru Yamaha Fluo 125 Buatan Indonesia ini Harganya Bikin Kaget

RiderTua.com - Memang ini merupakan Yamaha FreeGo yang lama, tapi skutik buatan Indonesia ini diekspor ke Brasil dengan nama Yamaha…

3 Mei 2024