RiderTua.com – Mungkin ada yang menganggap mobil listrik tidak bisa dimodifikasi seperti mobil bermesin bensin atau ICE. Walau sebenarnya mobil jenis ini dapat dimodif sesuai keinginan pemilik, tapi tentunya ada beberapa bagian yang tidak boleh diganti. Sebab jika diganti garansi mobil listrik bisa gugur, termasuk garansi baterainya. Meskipun terdengar sepele, tapi ini dapat mempengaruhi kinerja mobil saat dikendarai, atau bisa membahayakan karena dapat menimbulkan kebakaran.
Mobil Listrik dan Bagian yang Tidak Boleh Dimodifikasi
Sebagai salah satu mobil ramah lingkungan yang cukup laris terjual di pasarnya, mobil listrik memiliki garansi baterai yang cukup berbeda. Dari lima tahun, delapan tahun, atau bahkan seumur hidup, tentunya ini tergantung dari tiap produsen. Merek seperti Neta dan Wuling telah memberikan garansi seumur hidup untuk mobil listriknya, seperti model V dan Air EV-Binguo.
Namun garansi ini tidak akan bertahan lama jika ada bagian mobil yang dimodifikasi dan berpeluang merusak baterainya. Chery mengatakan kalau komponen audio mobil tidak boleh untuk diubah, sebab berpotensi mengakibatkan kerusakan pada sistem kelistrikan mobil. Tentunya ini juga dapat berpengaruh pada kinerja baterai, dan otomatis garansinya gugur.

Masih Bisa Dimodifikasi
Walau ada juga potensi kesalahan saat memodifikasi bagian ini berpotensi menimbulkan arus listrik, sehingga terjadi kebakaran. Mobil listrik disebut cukup sulit untuk dipadamkan karena bahan pada baterainya, dan inilah yang harus dihindari oleh produsen. Termasuk menyarankan kepada pemilik mobil untuk tidak memodifikasi sejumlah bagian mobil yang dianggap penting.
Tetap saja bukan berarti model BEV tidak bisa dimodifikasi begitu saja, karena pemilik masih bisa mengubah tampilan eksterior maupun interiornya. Tentunya sesuai dengan kemampuan dan menyesuaikannya dengan mobilnya masing-masing. Atau paling tidak memakai aksesori tambahan pada mobil.