Home MotoGP Marc Marquez : Tergoda Mencari Slipstream Pembalap Lain Padahal Itu Bukan Cara...

    Marc Marquez : Tergoda Mencari Slipstream Pembalap Lain Padahal Itu Bukan Cara Ducati

    Marc Marquez - Ducati - MotoGP
    Marc Marquez - Ducati - MotoGP

    RiderTua.com – Pada sesi FP1, Marc Marquez tampil impresif dalam kondisi yang nyaris ideal. Pandatang baru tim Gresini Ducati itu langsung menemukan ritme yang mulus dengan GP23 nya. Namun yang sangat mencolok, alih-alih hanya fokus pada lawan-lawannya di non-Honda seperti tahun 2023, Marc malah mencoba mencarai jalannya sendiri.

    “Saya masih harus membiasakan diri agar tidak terjerumus ke dalam sistem di zaman Honda. Begitu saya berada dalam satu grup, saya menjadi lebih sibuk dan tergoda untuk mencari slipstream pembalap lain. Tapi dengan Ducati, bukan itu caranya. Hari ini saya dengan cepat menemukan ritme yang tenang saat run kedua di jalur yang jelas. Saya mengendarai Ducati dengan lebih lancar dan berhasil,” ungkap rider berusia 31 tahun itu yang membukukan waktu tercepat pada latihan hari Jumat di sirkuit Lusail Qatar.

    Marc Marquez : Tergoda Mencari Slipstream Pembalap Lain Padahal Itu Bukan Cara Ducati

    Marc Marquez
    Marc Marquez

    Marc Marquez juga merasa lega saat melakukan motornya. “Motor saya bagus karena terasa persis seperti tes terakhir. Dengan kekuatan dan kelemahan yang sama. Namun fakta bahwa kami berada di level yang sama seperti sebelumnya memberi kami rasa aman,” imbuh rider asal Spanyol itu

    Dimana letak kekuatan dan kelemahan Marc Marquez saat ini? “Saya masih memiliki kelemahan di tikungan cepat, tetapi saya unggul pada rem,” tegasnya.

    Meski begitu Marc tidak sepenuhnya puas dengan jalannya latihan hari Jumat dan perubahan formatnya. “Saat basah, kami memutuskan apakah masuk akal untuk mengubah jadwal dan tidak mengejar waktu hingga besok. Saya mendukung untuk tidak mengubah rencana. Karena kalau jalurnya terbuka, maka aman. Jadi kita bisa menyerang juga. Nah, dengan tekanan yang harus dihadapi besok pada saat latihan, kualifikasi, dan sprint berturut-turut, menurutku ini hanya akan menjadi lebih buruk. Tapi saya menerima keputusan itu,” ujar kakak sekaligus rekan setim Alex Marquez itu.

    Pernyataan terakhir dari Marc Marquez adalah tentang perdebatan mengenai pembalap mana yang memiliki peluang terbaik untuk meraih pole position. “Saya sudah melihatnya. Bagi saya, kekuatan terbesar terletak pada Jorge (Martin) dan Pecco (Bagnaia). Mereka mengenal Ducati lebih baik dan memanfaatkannya sepenuhnya. Pecco lebih kuat, terutama di tikungan pertama lintasan. Saya kira salah satu dari keduanya akan menjadi yang teratas di kualifikasi,” pungkas Baby Alien itu.

    © ridertua.com

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini