RiderTua.com – Tim Pramac akan mencoba lagi merampas gelar dunia dari Pecco Bagnaia.. Borsoi yakin Martin akan berjuang lagi untuk merebut gelar juara dunia MotoGP. Tahun 2023 menjadi tahun yang luar biasa bagi Prima Pramac Racing yang berhasil dinobatkan sebagai tim terbaik di MotoGP dan memperebutkan gelar juara hingga balapan terakhir (meskipun karena Bastianini cedera juga faktornya). Jorge Martin nyaris menjadi juara bersama tim satelit, sesuatu yang belum pernah terjadi sebelumnya di kategori tersebut. Pembalap Spanyol itu bisa berbangga dengan apa yang telah dicapainya dan akan mencobanya lagi pada tahun 2024, tahun di mana ia akan mempunyai rekan Franco Morbidelli dan bukan lagi Johann Zarco.
Pramac Menantang Ducati : Kami Lebih Kuat!
Di antara mereka yang patut berbangga dengan kejuaraan terakhir tentu ada Gino Borsoi, yang nyaris membuat gebrakan besar di tahun pertamanya sebagai manajer tim Pramac. Dia tidak ragu dengan fakta bahwa tim Paolo Campinoti akan kembali menjadi sorotan pada tahun 2024.. “Kami memiliki motor baru dan banyak pembalap telah melakukan perubahan, jadi kita tidak pernah tahu apa yang akan terjadi. Namun kami yakin bahwa kami akan terus melaju kencang, kami mengetahuinya dan Jorge mengetahuinya. Tapi kami harus kembali dan menunjukkannya sejak awal musim, kami belajar dari beberapa kesalahan yang dilakukan pada tahun 2023,” katanya kepada website resmi MotoGP
Mantan pembalap tersebut memperkirakan Martin dan tim masih bisa bersaing memperebutkan gelar juara dunia MotoGP, sehingga menyulitkan tim resmi Ducati dan tim lainnya… “Kami bisa melakukan lebih baik dari tahun lalu, kami bisa menjadi lebih kuat lagi. Jika kami dapat menghindari kesalahan kecil yang kami buat, kami akan memiliki peluang lain untuk memperjuangkan gelar juara dunia,” kata manajer tim Pramac Gino Borsoi..
Tahun 2024 dipastikan menjadi tahun terakhir Martin di Pramac Racing, mengingat pada tahun 2025 ia ingin membalap di tim resmi dan berharap Ducati akan mempromosikannya bersama Pecco Bagnaia. Borsoi menyadari hal ini dan mengharapkan pembalap Spanyol itu untuk membalap dengan keinginan yang lebih besar untuk tampil baik.. “Memiliki kesempatan menjadi pembalap tim resmi merupakan motivasi ekstra. Namun kini kami tidak perlu terlalu memikirkannya. Kami harus melakukannya, fokus sepenuhnya sejak awal, karena kami memiliki peluang besar lainnya di depan kami. Jika dia melakukan pekerjaannya dengan baik, dia pasti akan pindah ke tim pabrikan. Dia pembalap yang luar biasa dan dia akan sampai di sana.”
Pasar pembalap akan segera bergolak lagi dan mungkin setelah beberapa balapan tahun ini sudah ada beberapa pengumuman. Hampir semua kontrak mereka akan berakhir pada akhir tahun 2024, dan mungkin ada banyak perkembangan baru menjelang tahun 2025. Jorge jelas merupakan salah satu pembalap berharga di grid MotoGP dan pabrikan mana pun pasti menginginkannya bersama mereka. Ducati adalah pilihan pertama, tapi apapun bisa terjadi, Honda juga mengincarnya..
