RiderTua.com – Sejauh ini belum ada pembalap yang dinobatkan sebagai juara dunia di MotoGP dan Superbike. BTW, Pecco Bagnaia tidak hanya sudah memiliki dua gelar dunia MotoGP tetapi juga membalap untuk tim pabrikan Ducati yang berhasil dua kali memenangkan Kejuaraan Dunia Superbike bersama Alvaro Bautista.
Tidak seperti beberapa rekannya, Pecco adalah seorang pembalap yang rajin mempelajari sejarah balap motor dan mengakui bahwa suatu hari nanti dia mungkin tergoda untuk mencoba dan menjadi pembalap pertama yang memenangkan balap prototipe dan produksi. Jika sudah terlalu ‘tua’ untuk berlaga di MotoGP tentunya WSBK adalah tempat yang cocok untuk berpacu dalam emosi eh berkompetisi maksudnya 😂.. Pecco Bagnaia kini berusia 26 tahun sementara Alvaro Bautista 39 tahun dan masih bisa menjadi juara dunia, artinya masih banyak waktu bagi Pecco untuk berada di kelas premier MotoGP panjang..
Pecco Bagnaia : Suatu Saat Nanti Saya Juga Ingin Meraih Juara Dunia WSBK
“Saya sempat memikirkannya. Saya suka melihat angka dan statistik di akhir musim, Wikipedia adalah halaman yang sering saya baca! Saya juga ingin menang di Superbike, tapi masih ada waktu,” ujar Francesco Bagnaia.
Pecco Bagnaia adalah pembalap MotoGP pertama yang menggunakan nomor start #1 sejak Mick Doohan pada tahun 1998, dan akan mengincar gelar dunia kelas premier ketiga pada tahun 2024.
Troy Bayliss, Colin Edwards, Nicky Hayden, James Toseland dan Ben Spies termasuk di antara pembalap yang mencoba meraih gelar ganda MotoGP dan WorldSBK, dengan berpindah kelas dengan gelar di satu kelas yang sudah mereka miliki.
Tapi Max Biaggi bisa dibilang paling mendekati, memenangkan 4 gelar dunia 250cc dan kemudian dua mahkota WSBK. Di antara itu, Biaggi juga menjadi runner-up kejuaraan dunia 500cc/MotoGP pada tahun 1998, 2001 dan 2002.
