RiderTua.com – Dulu Jorge Martin adalah pembalap akademi KTM, namun berkat rayuan Ducati dia hengkang bin membelot ke tim merah.. Kini ketika janji untuk ditempatkan di tim pabrikan molor apakah dia bisa pindah pabrikan lain? Dia pernah berujar dalam sebuah wawancara bahwa: “Jika tim resmi Ducati tidak menginginkan dia atau tidak mengerti bahwa Martin bukan pembalap yang terbaik (dibanding Bastianini), Dia akan mencari pabrikan yang lain. Seperti Honda? Jika Honda membaik dan bisa menjadi proyek yang unggul, pabrikan Jepang itu akan menjadi pilihan yang baik, kata Martin..
Jorge Martin ‘Membelot’ dari KTM Demi Tim Resmi Ducati
Pembalap asal Madrid itu telah memanfaatkan celah dalam kontraknya yang diakibatkan oleh keadaan luar biasa akibat krisis kesehatan tahun 2020, untuk membiarkan klausul perpanjangan yang ingin dimanfaatkan KTM tidak berlaku. Dengan begitu, dia leluasa pindah ke Pramac – Ducati, tempat rival KTM yang membesarkannya. Bahkan setelah peristiwa Martin itu KTM Austria memperketat persyaratan yang diperlukan untuk pemutusan kontrak pembalap, situasi yang dialami langsung oleh Raul Fernandez. Meskipun hasilnya kebalikan, Raul akhirnya secara suka rela dibuang ke Aprilia..
“Klausul MotoGP adalah bagian dari kontrak Moto2 dengan Jorge Martin saat itu.. Itu bukan kontrak baru yang ditandatangani musim semi ini. Kontrak Moto2-nyalah yang mencakup perjanjian mengikat MotoGP ini. Tapi ada klausul keluar bagi pembalap jika kami tidak masuk sepuluh besar kejuaraan pembalap MotoGP pada akhir Juni. Jadi Jorge punya opsi keluar. Manajernya kemudian menyatakan bahwa KTM tidak masuk sepuluh besar. Saya menjawab: ‘Tetapi kami juga tidak berada di luar sepuluh besar, karena kami belum balapan dan oleh karena itu tidak ada klasemen kejuaraan dunia. ‘ Tapi sayangnya pembalap dan manajer tidak mempercayai kami. Itu sebabnya Martin bisa lepas dari KTM…”jelas Pit Beirer.
Mungkin Martin bisa lepas dari kontrak Pramac jika yang menawarinya tim resmi
