RiderTua.com – Mitsubishi telah menghadirkan Triton generasi terbaru di Thailand beberapa bulan lalu. Mobil pikap ini tampil dengan desain yang lebih gagah nan sporty, serta membawa fitur dan mesin baru. Baru-baru ini Mitsubishi Triton menjalani tes tabrak dari ASEAN NCAP (New Car Assessment Program). Hasilnya cukup mengesankan, dengan rating lima bintang serta nilai terbaik dari sejumlah pengetesan.
Mitsubishi Triton Terbaru Raih Nilai Terbaik Dalam Tes Tabrak
Seperti yang diketahui sebelumnya, Triton terbaru hadir dengan desain yang lebih modern nan gagah, sehingga menegaskan kesan ala mobil pikap yang tangguh di segala medan. Mitsubishi tidak hanya merombak desainnya, tapi juga memperbarui fitur dan mesinnya. Walau untuk sekarang model ini hanya dijual di Thailand, meskipun nantinya Mitsubishi juga akan menjualnya di kawasan Asia Tenggara.
Berbicara soal Asia Tenggara, All New Triton baru saja menjalani tes tabrak dari ASEAN NCAP. Setelah hasilnya keluar, mobil ini mendapat rating lima bintang dari sejumlah pengetesan yang dilakukan, meski pengujiannya kali ini lebih ketat dari tahun-tahun sebelumnya. Tetap saja, Triton mampu memperoleh hasil terbaiknya dari tes tabrak tersebut.
Fitur Memadai
Untuk perlindungan penumpang orang dewasa, Triton mendapat skor 32,52 poin dari 40 poin, sementara untuk penumpang anak-anak memperoleh 17,54 poin dari 20 poin. Lalu untuk fitur safety assist dan perlindungan pemotor masing-masing mencatatkan skor 14,44 poin dan 10,22 poin. Jika ditotal, Triton memperoleh skor sebesar 74,71 poin, sudah cukup untuk mendapatkan rating lima bintang.
Kalau dilihat, memang All New Triton sudah dibekali dengan sejumlah fitur keselamatan yang canggih. Dari rem ABS, brake assist, autonomous emergency braking, lane departure warning, hill start assist, sampai blind spot monitoring tersedia pada model ini. Memang fiturnya memadai, tapi kalau sudah dijual di negara lain, kemungkinan besar ada sebagian fitur yang ‘menghilang’.
Triton anyar ini dipastikan akan diluncurkan di Indonesia mulai tahun depan. Mengingat permintaan akan mobil pikap di Tanah Air masih cukup tinggi.
