RiderTua.com – Fabio Quartararo harus puas finis di posisi ke-11 pada balapan final MotoGP di Valencia, tertinggal 12 detik dari pemenang (Pecco Bagnaia). Pembalap Yamaha itu tertinggal dari rekan setimnya Franco Morbidelli yang menempati posisi ke-7. Hanya 14 pembalap yang finis di sirkuit Ricardo Tormo pada hari Minggu, setelah Pol Espargaro mengalami crash pada balapan perpisahannya sebagai pembalap reguler.
Fabio Quartararo: Malam Hari Sebelum Balapan Saya Demam Hingga 40 Derajat

Ada alasan mengapa performa Quartararo biasa-biasa saja. Pada hari Sabtu setelah penampilan singkatnya di sprint race, pembalap berusia 24 tahun itu mengatakan bahwa dia merasakan feeling yang sangat baik saat mengendarai motor, tetapi pada hari Minggu dia terdengar berbeda.
“Saya demam selama 2 hari, parah. Saya demam hampir 40 derajat malam itu. Saya merasa tidak enak badan dan tidak terlalu fokus sebelum start. Saya tidak mengharapkan balapan yang luar biasa,” ungkap El Diablo.
“Sekarang waktunya istirahat. Saya harap saya bisa fit untuk tes hari Selasa. Di pagi hari saya memutuskan untuk tidak melakukan pemanasan. Sore harinya saya masih merasa tidak enak badan. Sangat disayangkan, kami mempunyai peluang besar. Saya tidak tahu bagaimana saya bisa menyelesaikan balapan ini,” pungkas Fabio Quartararo.