RiderTua.com – Dia tidak akan sering jatuh lagi di Ducati.. Dengan dimulainya MotoGP musim 2023, kisah sukses Marc Marquez dan HRC (Honda Racing Corporation) akan berakhir akhir pekan ini di Sirkuit Ricardo Tormo di Valencia. Bersama-sama, mereka sukses merayakan 6 gelar MotoGP, 5 kemenangan Triple Crown, 59 kemenangan balap, 101 podium dan 64 pole position sejak pembalap berjuluk Baby Alien itu melakukan debutnya di kelas premier pada tahun 2013 dan langsung menjadi juara dunia sebagai rookie.
Penderitaan panjang yang menimpa Marquez terjadi sejak cedera lengan atas usai crash parah pada awal musim 2020 di Jerez. Dan kurangnya tenaga pada RC213V, mendorong juara dunia 8 kali itu bergabung ke Ducati untuk tahun 2024, meskipun dia hanya akan menunggangi motor lawas dari tahun lalu di tim satelit Gresini Racing.
Marc Marquez: Sebuah Babak yang Luar Biasa akan Segera Berakhir
Sebelum Marc Marquez melakukan debutnya di Gresini Ducati pada 28 November, balapan akhir pekan terakhir di Valencia akan sangat emosional bagi pembalap pabrikan Repsol Honda itu. Berulang kali Marc Marquez menekankan bahwa hal itu adalah keputusan tersulit dalam hidupnya, Tim Repsol Honda akan selalu menjadi tim terbaik di hatinya. Oleh karena itu, perpisahan yang akan datang adalah hal yang sulit baginya.
Kakak Alex Marquez itu menjelaskan, “Valencia akan menjadi akhir pekan yang sangat sulit, tidak hanya di dalam lintasan balap tetapi juga di luar trek balap. Ini akan sangat emosional. Seperti yang kita ketahui, saya bukan seorang pembalap yang datang ke trek hanya untuk melakukan pekerjaannya. Saya seorang pembalap yang senang bergaul dan bersama tim serta menghabiskan waktu bersama mereka. Saya memiliki hubungan yang sangat dekat dengan timku. Itu sebabnya ini akan menjadi akhir pekan yang sangat sulit.”
Musim 2023 Marc Marquez juga sulit, dengan berkali-kali absen dalam balapan karena cedera. Sejauh ini dia mengalami 27 crash dan melewatkan beberapa hal penting. Tentu saja, finis di posisi ke-3 pada balapan kandang Honda di Motegi, digambarkan Marc Marquez sebagai ‘podium romantis’.
“Tahun yang penuh dengan pasang surut, emosi, dan keputusan sulit. Di Valencia kami akan mencoba mengakhiri musim dengan cara terbaik. Itu adalah trek yang saya sukai dan saya punya kenangan indah. Tentu saja, ini bukan sembarang akhir musim. Ini akan menjadi sangat emosional karena babak luar biasa dalam karier olahragaku dan hidupku akan segera berakhir,” ungkap pembalap yang saat ini berada di peringkat 14 dalam klasemen itu.
“Bersama Tim Repsol Honda, kami telah menulis kisah luar biasa selama 11 tahun terakhir. Masa-masa baik dan buruk berkontribusi pada siapa saya saat ini. Akhir pekan ini adalah tentang merayakan apa yang telah kita capai dan menikmati waktu kita bersama hingga saat-saat terakhir. Mari kita hitung setiap lapnya!” pungkas Marc Marquez.
