RiderTua.com – Dalam beberapa tahun terakhir, Toyota masih memegang dominasi di pasar roda empat secara global. Namun mereka tidak selamanya dapat mempertahankan posisi tersebut dengan ketatnya persaingan di pasarnya. Apalagi Toyota harus dihadapkan dengan merek mobil dari Korea Selatan hingga Negeri Tirai Bambu. Bahkan merek seperti BYD hingga Hyundai-Kia mampu menghadirkan produk berkualitas tinggi, termasuk produk elektrifikasi yang terjangkau.
Toyota Harus Berhadapan Dengan Merek Luar Jepang
Kalau diperhatikan, Toyota memang unggul dalam menghadirkan berbagai macam mobil di pasar global. Tidak sedikit modelnya mendapat banyak sambutan baik dari konsumen dan laris terjual hingga ribuan unit per bulannya. Jadi tidak terlalu mengejutkan kalau merek mobil asal Jepang tersebut mampu menjual lebih dari sejuta unit mobil tiap tahunnya.
Memang Toyota masih memegang dominasi di pasar roda empat secara global, tapi bukan berarti mereka bisa leluasa berjualan mobil. Sebab mereka harus berhadapan dengan kompetitornya yang memiliki dominasi cukup kuat, seperti Volkswagen Group. Tidak sampai disitu, merek asal Negeri Tirai Bambu dan Korea Selatan juga menjadi ‘ancaman’ baru.

Banyak Pesaing
Hyundai dan Kia kini mampu menghadirkan produk berkualitas tinggi dan dijual di sebagian besar negara, termasuk Indonesia. Sementara merek dari Negeri Panda seperti BYD hingga SAIC (Wuling dan MG Motors) juga menghadirkan produk elektrifikasi dengan harga terjangkau. Apalagi sebelumnya BYD mampu mencatatkan hasil penjualan kendaraan listrik yang mengesankan.
Tentunya Toyota tidak ingin tertinggal jauh dari kompetitornya, terutama dalam soal elektrifikasi mobil. Sehingga mereka akan berbenah untuk menyusun strategi baru, serta mempersiapkan produk yang dapat menghadang model anyar tersebut. Walau jelas semuanya membutuhkan waktu panjang, belum lagi investasi besar untuk memperluas elektrifikasi mobilnya.
Mungkin merek-merek yang disebutkan sebelumnya belum dapat mengungguli Toyota. Tapi cepat atau lambat, kompetitornya bisa menyusulnya.