RiderTua.com – Masih dipertanyakan, apakah Alex Rins akan tampil di Thailand setelah mundur dari GP Australia. Di sisi lain, Stefan Bradl dan Iker Lecuona tidak tersedia sebagai pengganti. Karena Bradl sedang melakukan tes di Jerez pekan ini dan Lecuona akan ambil bagian dalam final Kejuaraan Dunia Superbike di Circuito de Jerez mulai 27 hingga 29 Oktober.
Jadi tim LCR-Honda hanya punya dua pilihan. Rins tidak diganti, atau pembalap pengganti seperti Takuma Takahashi harus turun tangan. Dimana rider asal Jepang itu tertinggal 5,040 detik dengan waktu terbaik di Misano pada hari Jumat dan tidak diizinkan meneruskan balapan pada hari Sabtu karena dia gagal memenuhi waktu terbaik 105 persen. Rider berusia 33 tahun itu meleset dari target waktu sebesar 1,390 detik pada Jumat pagi dan 0,499 detik pada sore hari. Pantas saja, karena dia sudah tidak mengendarai Honda RC213V sejak 2019.
Jika Alex Rins Absen di Buriram, Stefan Bradl Tidak Bisa Menggantikannya
Sejauh ini Stefan Bradl sudah menggantikan Rins di Assen-Belanda (finis ke-13), Buddh-India (ke-15) dan kemudian di Motegi-Jepang (ke-14). Rider asal Jerman itu dipanggil oleh HRC sebagai pembalap cadangan dan menggantikan Alex Rins yang cedera (komplikasi patah tulang tibia dan fibula saat sprint race di Mugello) .
2 pekan kemudian Rins membalap di GP Indonesia dan juga ambil bagian pada latihan hari Jumat di Phillip Island. Saat itu dia menjadi pembalap Honda terbaik dengan finis di posisi ke-12. Namun kemudian rasa sakitnya menjadi tak tertahankan lagi karena sekrup pada tulangnya kendor. Dia mengundurkan diri dari GP Australia sebelum FP3 pada hari Sabtu.
Ini artinya, pada tahun 2023, tidak ada balapan jarak penuh yang diikuti 22 pembalap reguler.
Stefan Bradl menjelaskan, “Saya kembali dari Melbourne pada Minggu pukul 7 pagi dan mendarat kembali di Munich. Karena saya melakukan tes di Jerez pada hari Selasa dan Rabu pekan ini dan saya akan terbang ke Spanyol hari ini. Jadi saya tidak bisa masuk ke tim LCR di Thailand.”
Karena jadwal HRC, Bradl juga tidak bisa membalap menggantikan Rins di Phillip Island pada hari Sabtu. “Sejak awal tidak pernah direncanakan saya akan balapan di Australia. Tapi saya ada di sana sebagai ‘cadangan’ untuk HRC,” ungkap rider berusia 33 tahun itu.
Di samping itu, Bradl memiliki pengetahuan terbatas tentang Buriram. “Saya membalap di sana pada Kejuaraan Dunia Superbike tahun 2017 bersama Nicky Hadyen di tim pabrikan Honda,” kenang Bradl.
Bos tim LCR Lucio Cecchinello, yang merayakan kemenangan fantastis Alex Rins di Texas (memenangkan GP Australia pada tahun 2022 dengan Suzuki), tidak terlalu senang dengan terus-menerus bergonta-ganti antara Rins dan pembalap pengganti, seperti dulu terasa di Phillip Island.
Setelah pemeriksaan awal di Melbourne, Rins terbang pulang ke Madrid pada hari Minggu. Setelah berkonsultasi dengan dokternya, kemudian dia akan memutuskan apakah akan kembali membalap ke Asia. “Tidak ada yang berubah akibat patah tulang tersebut,” tegas rider berusia 27 tahun itu.
