RiderTua.com – Marco Bezzecchi menjalani operasi patah tulang selangka,dia mengalami cedera parah di Ranc Tavullia. Rider tim VR46 itu harus mengucapkan selamat tinggal pada perburuan gelar juara MotoGP tahun ini. Kabar kurang bagus untuk tim VR46: Marco Bezzecchi mengalami cedera cukup serius saat latihan di Peternakan milik Valentino Rossi dan setidaknya akan absen di GP Indonesia. Pesan penyemangat dari teman dan penggemar pun berdatangan di media sosial.
Marco Bezzecchi Jalani Operasi Patah Tulang Selangka, Selamat Tinggal Gelar Dunia
Marco Bezzecchi mengalami patah tulang selangka saat berlatih di Tavullia. Sebuah insiden yang benar-benar menyedihkan yang mengakhiri sisa harapan untuk mengincar gelar juara MotoGP. Beberapa hari sebelum balapan di Indonesia, pembalap Mooney VR46 Racing Team tersebut harus merelakan penerbangannya ke Asia dan kemungkinan juga akan kehilangan kesempatan selanjutnya. Bez tertinggal 54 poin dari pemimpin kejuaraan Francesco Bagnaia, setelah mencapai musim terbaiknya di kelas premier.
Pembalap asal Romagna itu mengoleksi tiga kemenangan dan empat podium di balapan Minggu, empat podium, dan satu kemenangan di Sprint. Bagaimanapun, dia harus menunda perebutan gelar juara dunia hingga 2024. Masalah besar juga bagi tim Valentino Rossi yang juga harus tanpa Luca Marini dari GP India, yang sedang dalam masa pemulihan setelah patah tulang selangka yang dideritanya. Crash dengan Bezzecchi di awal Sprint Race. Sulit membayangkan pembalap mana yang akan dibawa tim VR46 ke trek di Indonesia.

Operasi sukses untuk Marco Bezzecchi, yang menjalani operasi pagi ini untuk mengurangi patah tulang di tulang selangka kanannya. Pembalap Mooney VR46 Racing Team mengalami kecelakaan kemarin pada sesi latihan dengan motor trail flat track di Motor Ranch di Tavullia. Marco dibawa ke Unit Ortopedi dan Traumatologi di Unimore dimana tim yang dikoordinasikan oleh Profesor Porcellini melakukan operasi untuk merawat cederanya. Operasi yang berlangsung selama satu setengah jam itu berhasil. Marco akan segera memulai proses rehabilitasi: kembalinya dia ke trek akan dinilai dalam 48 jam ke depan.