Mengapa Zarco Kehilangan Posisi Ke-6 Setelah Balapan Dibatalkan?

RiderTua.com – Mengapa Zarco kehilangan posisi ke-6 setelah balapan dibatalkan?.. Ada yang mengejutkan dari daftar hasil resmi balapan MotoGP di Motegi yang dihentikan pada lap ke-13 karena hujan semakin deras, dimana diberikan poin penuh setelah 12 lap karena sudah menempuh setengah jarak.

Melihat daftar lap resmi setelah 12 lap menunjukkan bahwa Johann Zarco berada di posisi ke-6 di belakang Jorge Martin, Pecco Bagnaia, Marc Marquez, Marco Bezzecchi dan Aleix Espargaro. Meski begitu pembalap Pramac itu tidak masuk dalam peringkat tersebut, namun Miguel Oliveira malah yang masuk dalam daftar tersebut meski dia sudah tidak membalap lagi saat race dihentikan.

Pembalap RNF Aprilia itu berhenti di pit pada akhir lap ke-12 karena genangan air sudah terlalu dalam bahkan untuk pembalap spesialis hujan seperti dirinya. Oliveira masih berada di peringkat ke-18 dalam daftar hasil akhir balapan meskipun masuk pit, sementara Zarco ‘dicoret’ atau dianggap tidak menyelesaikan balapan.

Mengapa Zarco Kehilangan Posisi Ke-6 Setelah Balapan Dibatalkan?

Usai crash di tikungan 12 pada lap ke-13, Johann Zarco tidak membawa Desmosedici GP23 miliknya ke pit di jalur yang benar. Tapi dia melakukannya dalam waktu 5 menit yang diperlukan. Selain itu, daftar hasil setelah 12 laplah yang dihitung di akhir. Lalu mengapa Zarco tidak menempati posisi ke-6 di GP Jepang? Karena dia belum melewati garis finis virtual di jalur pit dan oleh karena itu tidak lagi mengikuti balapan untuk menentukan waktu ketika bendera merah muncul!

Karena ada perbedaan antara bendera kotak-kotak dan bendera merah. Bendera kotak-kotak biasanya mengakhiri balapan setelah menempuh jarak penuh, sedangkan bendera merah menghentikan balapan sebelum waktunya. Hal ini tidak hanya dihadirkan pada saat start/finish saja, namun juga oleh para marshal di tikungan dan pada ‘panel lampu’ di sekitar lintasan, sehingga pembalap tidak perlu terjadi penghentian karena kondisi genting (crash massal, hujan lebat, dll.) atau berada dalam bahaya dan dapat mematikan gas tepat waktu.

Pada race hari Minggu di Motegi, diberlakukan Pasal 1.25.1 (Balapan Terganggu) dari Peraturan Olahraga FIM. “Jika bendera merah dikibarkan, semua pembalap yang tidak lagi aktif mengikuti balapan tidak akan diklasifikasikan. Pembalap yang tidak muncul di jalur pit pada ‘titik waktu masuk jalur pit’ yang ditentukan dengan motornya dalam waktu 5 menit setelah bendera merah dikibarkan tidak akan dimasukkan dalam klasifikasi (peringkat).”

Dan Zarco mendorong motornya yang hancur beberapa meter melewati ‘garis finis virtual’ tersebut. Sebaliknya, Oliveira telah melewati garis finis dengan benar ketika dia menyerah pada lap 12 ketika mendekati pit RNF Aprilia dan oleh karena itu diizinkan untuk melakukan restart, meskipun akhirnya dibatalkan (seperti Maverick Vinales yang start dari pit lane karena pada saat pembatalan tertinggal satu lap).

Garis finis ini dulunya juga diperlukan untuk menentukan catatan waktu untuk ride through penalties dan masih digunakan sampai sekarang ketika pergantian motor dilakukan dan catatan waktu masing-masing masih harus ditentukan karena catatan waktu secara keseluruhan sudah benar.

Hal ini sekali lagi terbukti benar. Pembalap seperti Johann Zarco terkadang harus mempelajari sedikit peraturan FIM pada penerbangan jarak jauh ke luar Eropa.

Hasil Race MotoGP Jepang 2023

ridertua.com

© ridertua.com