Home MotoGP Franco Morbidelli Sudah Kenal Bos Pramac Sejak Kecil

Franco Morbidelli Sudah Kenal Bos Pramac Sejak Kecil

Franco Morbidelli - Paolo Campinoti - Pramac
Franco Morbidelli - Paolo Campinoti - Pramac

RiderTua.com – Franco Morbidelli akan berusaha tampil bagus  dengan Ducati, dengan dibekali motor spek resmi merupakan kesempatan emas sekaligus tantangan. Tidak ada penyesalan meninggalkan tim pabrikan (Yamaha) untuk pindah ke tim satelit (Pramac). “Saya berharap bisa tampil baik di Pramac… Saya tahu dinamika dalam tim saya berikutnya (Pramac) akan berubah. Yang jauh lebih besar dan memiliki struktur yang ujung piramidanya sangat jauh sehingga hampir tidak terlihat.. Beberapa tim lain berbeda. Namun hal ini bukanlah hal yang hilang dalam beberapa tahun terakhir. Apa yang berbeda adalah pada tingkat mekanis (motornya),” katanya kepada media La Gazzetta dello Sport.

Franco Morbidelli Sudah Kenal Bos Pramac Sejak Kecil

Dalam olahraga seperti MotoGP, di mana waktu dan kecepatan adalah faktor penting, di Yamaha Morbidelli tidak punya waktu untuk beradaptasi dengan motornya. Meski sudah berusaha mempelajari pergerakan dan data Quartararo dan jajarannya, tak mungkin mengambil langkah tegas untuk membidik area teratas. Pada musim 2023 kesenjangan teknis Yamaha M1 dibandingkan rivalnya Aprilia dan Ducati semakin menyulitkannya…

Jorge Martin - Johann Zarco - Pramac Team 2023
Jorge Martin – Johann Zarco – Pramac Team 2023

Motor Spek Resmi untuk Morbidelli

Mulai tahun depan Morbidelli akan mengubah ritme, tim, dan motor. Desmosedici spek resmi tersedia untuknya, tidak seperti temannya Marco Bezzecchi yang akan balapan dengan motor tahun sebelumnya. “Saya memanfaatkannya dan saya sering mengejeknya saat kami bermain basket (karena Bez tidak mendapat spek pabrikan). Saya menjadi lebih baik, tapi saya selalu kalah,” canda Morbidelli..

Tujuannya Morbido adalah untuk kembali menang dan dengan motor pemenang (Desmo GP24), dia tidak akan ada lagi alasan untuk tidak bertarung di barisan depan. “Kita telah melihat bahwa Ducati beradaptasi dengan banyak gaya balap, mulai dari sudut pandang ini aku tenang. Walaupun aku tidak mengenal orang-orang di tim baruku, aku hanya mengenal Paolo Campinoti (bos Pramac). Sejak kecil, dia selalu baik padaku, ada ikatan yang baik di antara kami,” katanya..

Baik Zarco maupun Morbidelli adalah sama-sama pernah juara dunia Moto2, jadi dia tidak boleh lebih buruk dari Zarco, bahkan kalau prestasinya sama dengan Zarco (belum pernah menang) masih ada temannya..

TINGGALKAN BALASAN

Silakan masukkan komentar Anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini