RiderTua.com – Marc Marquez berujar bahwa saat ini MotoGP berjalan seiring zaman dan ada era Honda, era Yamaha, dan kini era Ducati. Mengenai krisis yang dialami merek-merek Jepang secara umum, karena Yamaha juga tidak ingin membicarakan hal tersebut, Marc berkata.. “Ini bukan sebuah alasan, namun kenyataan. Krisis kesehatan lebih berdampak di wilayah Asia. Para insinyur harus tinggal di Andorra dan tidak bisa bepergian ke Jepang, karena masih terkurung, dan banyak informasi yang tidak sampai dan hilang. Kami telah mengalami kemajuan, namun sangat sedikit, dan pabrikan Eropa telah bekerja secara agresif dan efektif. Ketiga pabrikan Eropa telah mengambil langkah yang sangat besar,” katanya..
Dalam hal ini, konsesi untuk merek Jepang dapat membantu. Beginilah cara Marc melihat hal ini?.. “Itu (konsesi) harus dilakukan. Salah satunya karena pabrikan Jepang dibutuhkan di kejuaraan tersebut. Kedua, karena kelas MotoGP tidak bisa di ikuti hanya 1 merek saja.. Kejuaraan berjalan seiring zaman dan ada era Honda, era Yamaha, dan kini era Ducati. Jika pabrikan yang saat ini lebih menderita diberi kesempatan, persaingan akan menjadi lebih indah, dan bagi para pembalap akan jauh lebih baik. Sebagai peembalap, meninggalkan merek, saya lebih memilih kesetaraan mekanis maksimum antar merek, karena itulah yang dicari pembalap dan bukan motornya,” lanjut Marquez..

Marc melanjurkan, “Saya (masih) memiliki kontrak untuk tahun depan. Komitmennya tetap maksimal. Benar juga bahwa kami selalu mengupayakan yang terbaik untuk proyek ini, dan saya telah menunjukkannya. Saya mencari solusi terbaik bersama Honda agar masa depan bisa sukses, baik dalam satu, dua, atau tiga tahun. Tujuannya adalah untuk sukses.”
Apakah akan ada cukup waktu untuk menyiapkan motor baru untuk 2024?.. “Saya berharap dan yakin demikian. Dalam enam bulan ada waktu. Idealnya adalah menguji motor baru kemarin dan mengambil sedikit langkah, tapi itu tidak seperti yang kami harapkan dan kami harus memulai dari awal. Mari kita lihat apakah mereka (insinyur Honda) dapat membawa sesuatu ke Valencia yang berada pada level atau sedikit lebih baik dari apa yang kami miliki.”