RiderTua.com – Yaris Cross telah dihadirkan di Indonesia oleh Toyota. Mobil SUV kompak ini dihadirkan bersama dengan varian ramah lingkungannya, dan sudah memulai ekspor ke luar negeri. Namun Toyota masih terpikir untuk mengirimnya ke negara di luar Asia Tenggara. Seperti Australia yang menjadi salah satu target ekspor utamanya selama ini.
Toyota Bicara Soal Ekspor Yaris Cross ke Australia
Penjualan mobil SUV di Tanah Air sudah cukup bagus, apalagi dengan model anyar yang baru saja dirilis. Toyota telah menghadirkan Yaris Cross untuk mengisi pasar di bawah Corolla Cross, serta melawan Honda hR-V dkk. Tidak sampai disitu, model ini juga membawa varian hybrid, dengan baterai yang sudah dirakit lokal.
Setelah dirilis, Yaris Cross mulai diluncurkan di sejumlah negara di Asia Tenggara, seperti Kamboja dan Filipina. Model ini juga dijual di negara lainnya seperti di Taiwan dan Kosta Rika, walau modelnya juga dirakit di Taiwan. Tapi Toyota masih belum puas dengan itu, dan mereka menargetkan dapat mengirim mobilnya hingga ke Australia.

Target Ekspor
Meski pabriknya berhenti beroperasi disana, bukan berarti Toyota berhenti berjualan mobil begitu saja. Mereka masih mendatangkan unitnya dari luar negeri, terutama dari Indonesia, dimana mereka sudah mengirim Fortuner. Namun mereka akan menambah lebih banyak unit yang diekspor ke Negeri Kangguru tersebut.
Walau terdengar cukup bagus, ada satu masalah yang ditemukan, yaitu model versi Eropa juga dijual disana. Tentu ini akan cukup membingungkan kalau ada dua jenis model Yaris Cross yang dijual di Australia, walau dengan platform dan penampilan yang jauh berbeda. Sehingga Toyota masih harus merundingkannya dengan pihak prinsipal.
Penerimaan Yaris Cross sejauh ini masih cukup bagus. Penjualannya juga mencapai ribuan unit sejak pertama kali dirilis bulan Juni lalu.