RiderTua.com – Sejak GP Jerman, Jack Miller belum pernah finis di 6 besar. Namun rider Red Bull KTM itu tidak mengkhawatirkan masa depannya, meskipun Pierer Mobility AG saat ini memiliki 5 pembalap yang terikat kontrak untuk MotoGP musim 2024 mendatang. Tetapi 5 pembalap ini harus disaing untuk mendapatkan 4 tempat yang tersedia di tim Red Bull KTM dan di GASGAS Tech3.
“Tidak ada diskusi antara Pierer Group dan saya. Itu juga tidak perlu. Tapi itu adalah masalah kenyamanan ketika sebuah pabrikan memiliki 5 pembalap yang ingin mengendarai motornya. Jika kita melihat 1 tahun yang lalu, masalah ini tidak ada,” jelas Miller. Saat itu, Raul Fernandez dan Miguel Oliveira memutuskan untuk hengkang dari KTM sementara Remy Gardner tidak disukai karena pernyataan negatif dari manajernya (Paco Sanchez).
Jack Miller : Mengkhawatirkan Tempatku? Saya Punya Kontrak 2024!
Pembalap berjuluk Thriller Miller itu menambahkan, “Saya senang dan bahagia di Pierer Group karena mereka kini menghadapi masalah yang luar biasa ini (banyaknya calon-calon pembalap di akademi KTM). Tetapi bagaimana pembalap akan dikerahkan tahun depan bukanlah urusan saya, mereka yang bertanggung jawab harus menyelesaikannya. Saya memiliki kontrak untuk tahun 2024 dan akan terus melakukan pekerjaan saya. Hanya itu yang bisa saya lakukan.”
Di GP Barcelona, CEO Dorna Carmelo Ezpeleta mengatakan bahwa Pierer Mobility bisa menjadi preseden. Beberapa pabrikan dapat mempekerjakan 3 pembalap untuk 2 tempat dan kemudian memastikan ‘rotasi pekerjaan’, yaitu terkadang memberikan waktu istirahat kepada pembalap reguler mengingat jumlah Grand Prix dan balapan yang terus meningkat.
Selain itu, tes rider dan pembalap cadangan harus dapat mengikuti 6 Grand Prix, bukan 3 Grand Prix dengan wildcard pada tahun 2024. Dengan cara ini, pekerjaan test rider dapat diubah menjadi pekerjaan full time, sehingga menarik pembalap yang lebih baik.
“Saya seorang pembalap dan tentu saja saya ingin ambil bagian di setiap balapan. Memiliki pembalap cadangan seperti itu terdengar sangat bodoh. Kami tidak berada di Formula 1, di mana kita dapat mengirim pembalap mana pun ke FP1 untuk berlatih. Kami akan menderita jika melewatkan FP1. Di MotoGP kita harus menggunakan setiap lap untuk meningkatkan kecepatan. Dan sejauh menyangkut 5 pembalap di Pierer Group, mereka akan menemukan solusi,” tegas rider asal Australia itu.
Rencananya, Augusto Fernandez dan Pol Espargaro akan bersaing dan akan dieliminasi untuk mendapatkan tempat kedua di GASGAS-Tech3 dimana tempat pertama diperuntukkan bagi pemimpin klasemen Moto2 Pedro Acosta.
