RiderTua.com – Augusto Fernandez meraih kesuksesan di balapan kandangnya di Barcelona. Rider GasGas Tech3 itu berhasil finis di 10 besar. BTW, pada fase terakhir balapan 23 lap hari Minggu di Montmelo, pembalap berusia 25 tahun itu bahkan ingin merebut posisi pembalap KTM terbaik Jack Miller.
“Tapi mendekat adalah satu hal, menyalip adalah hal lain. Tetapi sebenarnya kecepatanku sedikit lebih baik ketimbang Jack,” kata juara dunia Moto2 2022 itu menjelaskan sikap bijaksananya saat berusaha menahan diri dalam duel ini.
Augusto Fernandez : Harus Meningkatkan Posisi Start
Augusto Fernandez mengungkapkan satu kunci penting untuk meraih hasil yang lebih baik dalam posisi start di grid. “Kecepatan balapan kami sangat bagus. Saya merasa semakin nyaman dengan motorku. Saya senang dengan balapan ini. Namun jika kita start lebih jauh ke depan, hasilnya akan jauh lebih baik,” ungkap pembalap Spanyol itu.
Kemudian dia tidak melewatkan serangan ke Enea Bastianini. “Beberapa pembalap mencoba untuk mengkompensasi kegagalan sepanjang akhir pekan di tikungan pertama,” kata rookie MotoGP, itu yang benar-benar terkesan dengan konsistensinya.
Augusto cukup tenang dalam menghadapi masalah ban yang biasa terjadi di lintasan tersebut. “Lagipula semua pembalap punya masalah dengan ban belakang. Seni sesungguhnya adalah mengelola ban depan. Dan saya sangat senang dengan itu. Ban saya jauh lebih hancur setelah sprint dengan separuh jarak pada hari Sabtu, dibandingkan setelah balapan 23 lap pada hari Minggu,” jelas rekan setim Pol Espargaro itu.
Bahkan Augusto Fernandez memandang positif masalah tekanan ban. “Pada awal balapan, itu bukanlah suatu kerugian. Titik kritis yang memerlukan lebih banyak perhatian terjadi setelah 6 atau 7 lap. Tapi itu juga bisa diatasi,” pungkasnya.
