Home MotoGP Jorge Martin : Aprilia Tak Terkalahkan di Catalunya!

    Jorge Martin : Aprilia Tak Terkalahkan di Catalunya!

    Maverick Vinales - Aleix Espargaro - Catalunya 2023
    Maverick Vinales - Aleix Espargaro - Catalunya 2023

    RiderTua.com – Meski Jorge Martin tidak langsung mengalami crash saat adegan mengerikan di awal GP Catalunya, pembalap tim Prima Pramac Ducati itu tetap terkena dampaknya. Sebab saat Brad Binder berusaha menghindari Pecco Bagnaia yang terjatuh, pembalap Red Bull KTM itu bertabrakan dengan Martin.

    “Saya cukup terkejut ketika Binder menabrak kaki Pecco, itu membuat saya takut. Kemudian saya terkena banyak oli dari motor Binder, itulah sebabnya seluruh motor saya berlumuran oli. Swing arm saya juga patah akibat tabrakan itu, sungguh dramatis. Untungnya motor kedua sudah siap di garasi untuk saya,” jelas Martin.

    Jorge Martin : Aprilia Tak Terkalahkan di Catalunya!

    Jorge Martin menjadi salah satu favorit di GP Catalunya. Karena Pecco Bagnaia yang menjadi pole setter tidak ambil bagian dalam restart, sehingga pembalap berusia 25 tahun itu memiliki peluang secara signifikan untuk mengejar ketinggalan di klasemen. Martin memanfaatkan peluang ini dan langsung memimpin dari posisi ke-5 di grid.

    “Saya start dengan baik. Ini adalah poin yang telah ditingkatkan secara signifikan oleh Ducati sepanjang tahun dibandingkan dengan KTM,” ujar rider asal Madrid-Spanyol itu memuji fase awalnya.

    Jorge Martin - Catalunya 2023 - Shoulder Down
    Jorge Martin – Catalunya 2023 – Shoulder Down

    Namun tak lama kemudian, Martin disalip oleh duo pabrikan Aprilia Maverick Vinales dan Aleix Espargaro yang tidak mampu diikuti olehnya. Sebaliknya, dia harus mempertahankan diri dari Miguel Oliveira (RNF Aprilia) yang kemudian mampu dia tinggalkan hingga balapan selesai.

    “Sepanjang akhir pekan ini, sulit. Tapi saya berhasil mengurangi gap ke depan sedikit demi sedikit hari demi hari (mulai sesi Jumat). Kami tidak bisa meraih podium maksimal karena Aprilia tidak terkalahkan kali ini,” imbuh pembalap berjuluk Martinator yang meraih podium ke-4 nya musim ini.

    Penjelasan Martin tersebut merujuk pada kondisi grip yang buruk di Sirkuit Barcelona-Catalunya. “Di sini kami menghadapi kesulitan besar dengan Ducati dalam meningkatkan performa di lintasan. Dalam beberapa lap terakhir saya merasa seperti menunggangi motor supersport karena pengurangan tenaga. Jika kita mempertimbangkan hal itu, maka saya senang bisa naik podium lagi pada hari Minggu,” pungkas rekan setim Johann Zarco itu.

    Berkat perolehan 16 poinnya untuk posisi ke-3, Martin memperkecil jaraknya dengan Pecco Bagnaia di klasemen keseluruhan menjadi 50 poin. Dia kini unggul 21 poin dari peringkat 3 Marco Bezzecchi (Mooney VR46).

    © ridertua.com

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini