Categories: MotoGP

Duo Marquez di Gresini Ducati, Sebuah Mimpi?

RiderTua.com – Marc Marquez harus mengubah pendekatannya secara radikal terhadap balapan setelah serangkaian cedera panjang dan kurang nyaman dengan Honda RC213V. Mulai tes MotoGP Valencia November lalu dia sempat menyatakan keprihatinannya terhadap evolusi motornya, manajemen puncak Honda sudah berjanji kepadanya bahwa sesuatu yang baru akan tiba di Malaysia. Bahkan mulai tes pramusim, ekspektasi dan kekecewaannya terus berlanjut sepanjang musim.

Tes Misano pada 11 September sepertinya menjadi hari yang penting di HRC. Cukup untuk meluncurkan kembali hipotesis pasar pembalap, dengan kursi di Ducati di Gresini Racing masih berpotensi tersedia. Fabio Di Giannantonio berada dalam kebimbangan dan belum ada nama penggantinya, setelah konfirmasi ulang dengan tim Moto2 masing-masing Arbolino dan Dixon. Ide melihat Marc Marquez di dalam garasi milik Nadia Padovani semakin berkembang, meski terkesan sebuah cerita. Menurut beberapa sumber, juara dunia delapan kali itu siap menurunkan gajinya secara drastis demi meninggalkan Honda dan menaiki Desmosedici.

Putus Asa dengan Honda?

Marc Marquez  seperti putus asa dan semakin terasa seperti memberi ultimatum. “Honda punya waktu hampir satu tahun untuk bekerja… November lalu, di Valencia, ketika saya menguji motor yang secara teori, seharusnya menjadi prototipe pertama untuk tahun 2023, saya sudah mengatakan bahwa itu identik (sama saja), yang berarti tidak ada peningkatan. Dan saya berkata bahwa saya sangat kesal. Kemudian, pada tes pertama bulan Februari di Malaysia, saya tegaskan kembali bahwa dengan motor ini kami tidak akan mampu bertarung, tidak hanya untuk menang, bahkan untuk podium atau masuk 10 besar, seperti yang terjadi. Enam bulan telah berlalu dan kami masih berada pada titik yang sama: motor tidak kompetitif, pengereman tidak stabil dan cengkeraman nol, tidak ada akselerasi.

Mungkinkah Jaime Martinez (manajer baru Marc Marquez), sudah menyetujui solusi masa depan Marquez dengan Gresini? Untuk saat ini semuanya masih belum pasti, secara resmi pembalap Spanyol itu terus menyatakan kepercayaannya terhadap merek asal Jepang tersebut. “Saya masih punya harapan. Tapi sekarang yang ingin saya lihat adalah reaksinya. Sesuatu untuk dipertahankan. Di Misano saya tidak mengharapkan motor dengan kecepatan roket, saya mengharapkan reaksi dari para insinyur”.

Di Gresini dia akan bekerja sama dengan saudaranya Alex, memang mirip sebuah mimpi dan sulit terjadi, namun apapun itu menduetkan Marquez bersaudara masih bisa membangkitkan fantasi bagi para pecinta MotoGP..

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Pecco Bagnaia : Marc Marquez Rekan Setimku? Dia akan Beradaptasi dengan Baik

RiderTua.com - Mungkinkah Pecco Bagnaia dan Marc Marquez menjadi duo pabrikan Ducati 2025?Marquez termasuk di antara 3 kandidat utama untuk…

7 Mei 2024

Suzuki Ertiga Hybrid yang akan Mendapat Rival Baru Dari Mitsubishi

RiderTua.com - Suzuki Ertiga Hybrid menjadi satu dari tiga mobil hybrid yang dijualnya di Indonesia. Penjualannya cukup bagus, meski belum…

7 Mei 2024

Toyota Belum Juga Hadirkan Mobil Hybrid Termurahnya

RiderTua.com - Boleh dibilang Toyota mampu mendominasi penjualan mobil hybrid di Indonesia selama ini. Dari beberapa model yang dijualnya, Kijang…

7 Mei 2024

Hyundai Recall Ioniq 5 dan 6 di Indonesia Karena Ini

RiderTua.com - Penjualan mobil Hyundai di Indonesia masih cukup bagus, apalagi dari line-up mobil listriknya. Baik Ioniq 5 maupun 6…

7 Mei 2024

Neta V akan Dihentikan Penjualannya di Indonesia

RiderTua.com - Neta telah meluncurkan model terbaru dari mobil listrik V berupa V-II, dengan desain yang lebih modern. Tidak seperti…

7 Mei 2024

Chery Temukan Penyebab Masalah Patahnya Sumbu Roda Omoda 5 di Malaysia!

RiderTua.com - Sebelumnya Chery mengumumkan recall terhadap Omoda 5 di Malaysia beberapa waktu lalu. Ini dilakukan setelah terjadi dua insiden…

7 Mei 2024