RiderTua.com – Sebagai bintang tamu di acara Sport and Talk – MotoGP Special, ketika Pit Beirer ditanya mengenai pemberian konsesi untuk pabrikan Jepang yang kini sedang kesulitan, bos balap KTM itu menjawab, “Pertanyaan sulit. KTM akan dikalahkan sekarang (jika pabrikan Jepang mendapat konsesi). Tapi ada seperangkat aturan tetap.”
“Yamaha tercatat dua kali menjadi runner-up dan satu kali juara dunia dalam 4 tahun terakhir. Honda juga sukses memenangi Grand Prix, sementara kami belum. Kami juga memperingatkan tentang beberapa perkembangan. Kami keras tentang pengembangan dengan winglet dan downforce,” imbuhnya.
Pit Beirer : Bahkan Pembalap Sekaliber Marc Marquez Tidak Mampu Membuat Keajaiban
Mengenai situasi yang tengah dihadapi ujung tombak Repsol Honda Marc Marquez, Pit Beirer mengatakan, “Sekarang para pembalap kelas dunia sekaliber Marc semakin tidak mampu membuat perbedaan. Mereka semua melakukan late braking jauh lebih lambat dari sebelumnya, di mana mereka tidak mau lagi membuat kesalahan dan berakhir di gravel trap? Kami bekerja keras. Kami akan menerimanya jika keputusan dibuat, tetapi tentu saja kami tidak akan secara sukarela meninggalkan pembalap kami dan membuka pintu (untuk pembalap baru).”
“Ketika pabrikan top seperti Honda mengalami kesulitan seperti itu, kita dapat melihat betapa ketatnya persaingannya. Kita hanya berbicara tentang 0,1 atau 0,2 detik. Tapi kemudian kita keluar dari 10 besar dan tidak masuk di Q2. Lintasan menjadi sangat sempit,” lanjut bos balap KTM asal Jerman itu.
Beirer tertawa ketika ditanya mengenai upaya ‘penyelundupan’ Marc Marquez ke Mattighofeners yang baru-baru ini memuji KTM setinggi langit. “Kami sudah memiliki 5 pembalap di bawah kontrak untuk 4 tempat. Kami juga tidak mengungkapkan apa yang akan kami lakukan setelah balapan,” pungkas Pit Beirer.