RiderTua.com – Suzuki mungkin belum menghadirkan banyak mobil ramah lingkungan di pasar global. Tapi perlahan lini produknya sudah diisi oleh model hybrid, plug-in hybrid, hingga listrik murni. Namun Suzuki lebih memilih untuk fokus menjual mobil hibrida ketimbang mobil listrik. Sebab mereka melihat mobil jenis ini mudah untuk dijual di pasar.
Suzuki Fokus Jualan Mobil Hybrid Lebih Dulu
Selama beberapa bulan terakhir, makin banyak mobil listrik yang diluncurkan di pasar roda empat. Tidak hanya merek seperti Toyota dan Mercedes-Benz yang mulai menambah modelnya, tetapi juga merek dari Negeri Tirai Bambu seperti Chery. Tentunya ini menambah ketatnya persaingan di pasarnya, tapi sekaligus mempercepat elektrifikasi.
Sementara itu, Suzuki baru menghadirkan mobil hybrid di Indonesia, itupun ada tiga model yang dijual, yaitu Ertiga, XL7, dan Grand Vitara Hybrid. Mereka sebenarnya sudah punya mobil listrik yang dijual di luar negeri, termasuk model konep eVX yang ditampilkan di India jauh sebelumnya. Namun Suzuki ingin fokus untuk menghadirkan mobil hibrida lebih dulu.
Transisi ke Mobil Listrik
Merek asal Jepang tersebut mengatakan kalau mobil hybrid lebih mudah untuk dijual disini jika dibandingkan dengan jenis mobil ramah lingkungan lainnya. Memang biasanya mobil jenis ini bisa memudahkan produsen dalam melakukan transisi ke mobil listrik. Atau kalau mobil listrik masih belum memungkinkan, mereka bisa memilih mobil plug-in hybrid.
Selain itu, perawatan mobil hibrida sebenarnya tidak jauh berbeda dengan mobil konvensional pada umumnya. Apalagi jika ditambah dengan ketersediaan suku cadang yang memadai serta harga cukup terjangkau, memudahkan penjualan untuk mobil ramah lingkungan jenis ini.
Suzuki kini memiliki dua mobil SUV dan MPV hibrida termurah di Tanah Air. Itupun penjualannya masih cukup stabil selama beberapa bulan terakhir.
