Home MotoGP Fabio Quartararo : Cara Kami Membalap Berbeda Dibandingkan dengan Ducati, KTM dan...

    Fabio Quartararo : Cara Kami Membalap Berbeda Dibandingkan dengan Ducati, KTM dan Aprilia

    Fabio Quartararo - Bastianini - Nakagami

    RiderTua.com – Seperti Fabio Quartararo, Brad Binder juga mendapat peringatan track limit dari FIM MotoGP Stewards Panel karena keluar jalur. Saat pembalap KTM itu melaju beberapa sentimeter di atas green zone untuk kedua kalinya di lap terakhir, dia menerima long lap penalti. Tapi dia tidak bisa menyelesaikan penalti tersebut karena sudah berada di lap terakhir. Jadi Binder mendapat tambahan waktu 3 detik, yang menurunkannya dari posisi ke-3 ke ke-5.

    Penerima manfaat dari ini adalah Fabio Quartararo, yang setelah finis ke-3 di GP Austin dia naik podium untuk kedua kalinya tahun ini dan untuk pertama kalinya dalam sprint race. Dua pembalap Ducati Marco Bezzecchi dan Pecco Bagnaia berakhir di posisi pertama dan kedua.

    Fabio Quartararo : Cara Kami Membalap Berbeda Dibandingkan dengan Ducati, KTM dan Aprilia

    Fabio Quartararo menyelesaikan semua sesi latihan di 6 besar dan di kualifikasi menempati posisi ke-4 di grid. Hasil ini menunjukkan bahwa Assen merupakan balapan akhir pekan terkuatnya musim ini. “Sejauh ini kami mengalami kesulitan pada semua hari Jumat dan Sabtu, sebenarnya pada semua akhir pekan. Segalanya berjalan sedikit lebih baik di sini, meskipun kami dapat dengan jelas melihat di mana kami banyak kalah. Kecepatan kami tidak terlalu buruk, mudah-mudahan saya bisa bertarung untuk meraih podium pada race hari Minggu. Jika saya membalap sendiri, saya bisa melaju lebih cepat,” jelas El Diablo.

    Rider asal Nice-Prancis itu menambahkan, “Kemudian saya bisa menerapkan gaya balap saya dan itu jauh lebih mudah. Dibandingkan dengan Ducati, KTM dan juga Aprilia, cara kami membalap sangat berbeda. Kami tidak bisa menggunakan kekuatan kami dalam pertempuran. Kemudian saya harus mengerem lebih keras di tikungan, yang memberi saya lebih banyak wheelie keluar tikungan dan kami tidak memiliki tenaga mesin yang cukup untuk bersaing dengan rival kami. Saya memiliki kecepatan yang lebih baik ketimbang Binder tetapi tidak dapat menyalipnya. Itulah kesulitannya.”

    Apakah di lap terakhir Quartararo melihat Brad Binder melintasi green zone? “Saya sendiri mendapat peringatan dan mencoba untuk tidak masuk ke green zone. Aku ikut bersedih untuknya, tapi ini lebih baik untuk kita. Bukan aku yang membuat keputusan ini, karena ini membantuku,” jawab rider pabrikan Yamaha berusia 24 tahun itu sambil tersenyum.

    Setelah 13 lap, rekan setim Franco Morbidelli itu terlihat sangat kelelahan usai mengalami cedera pergelangan kaki kiri dan ibu jari kiri saat jogging pekan ini. “Saya minum obat penghilang rasa sakit sebelum balapan, sakitnya sama. Satu-satunya masalah adalah kaki saya terguncang saat melibas tikungan kiri. Saya harap itu tidak akan terjadi lagi di paruh kedua balapan pada hari Minggu. Dalam hal rasa sakit, saya baik-baik saja,” pungkas Quartararo.

    © ridertua.com

    1 KOMENTAR

    1. Saya juga sering wheelie ketika keluar tikungan,biasanya ketika narik gas disitu ban depan terangkat. Coba perbaiki winglet di depan untuk menahan terangkatnya ban depan atau ganti ban jadi medium. Kalau di jalanan umum biasanya kalau wheelie langsung dorong badan ke depan supaya ban depan turun. Waktu hujan juga sering banget wheelie,padahal tidak disengaja. Mungkin tenaga motornya langsung keluar,sedangkan tapak ban depan kehilangan cengkramannya.

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini