RiderTua.com – Wuling Air EV sebelumnya hanya mencatatkan penjualan sebanyak ratusan unit sepanjang tiga bulan pertama tahun ini. Memang ini terjadi karena ada banyak konsumen yang menunda untuk membelinya untuk menunggu subsidinya. Kini Wuling Air EV disebut sudah laris manis setelah subsidinya diberlakukan. Penjualannya disebut naik sekitar 80 persen dibandingkan dengan bulan Maret lalu.
Baca juga: Hyundai dan Wuling ‘Dilarang’ Naikkan Harga Mobil Listriknya!
Wuling Air EV Laris Manis Berkat Subsidi
Sempat menjadi pemimpin di pasar mobil listrik di Tanah Air pada awal kehadirannya, Air EV langsung menjadi incaran bagi konsumen. Dengan harganya yang terjangkau dan ukurannya yang mungil, memudahkan penggunanya untuk membawanya kemana saja. Apalagi mobil ini sudah terjamin kualitasnya walau dirakit lokal.
Namun selama tiga bulan pertama tahun ini, penjualan Air EV mengalami penurunan drastis. Bahkan penjualannya sudah disalip oleh rival terkuatnya, yaitu Hyundai Ioniq 5. Tapi Wuling tidak memusingkan hal itu, sebab mereka tahu kalau konsumen menunda membelinya menyusul kabar mengenai subsidi mobil listrik.
Penjualan Terus Meningkat
Walau pelaksanaannya tertunda, tapi pada akhirnya subsidi khusus mobil listrik bisa diterapkan sepenuhnya. Meskipun hanya berlaku hingga akhir tahun, tapi subsidi ini tidak membatasi jumlah unitnya seperti insentif sebelumnya. Sehingga produsen dapat menjual lebih banyak model di pasarnya.
Wuling sendiri tidak merinci berapa banyak Air EV yang terjual bulan lalu. Tapi mereka mengatakan kalau terjadi kenaikan penjualan hingga 80 persen jika dibandingkan dengan bulan Maret, dan itu sudah cukup bagus. Sebab ini menandakan kalau hasil penjualan Air EV sudah memulih dan bisa selaris dulu lagi.
Meski demikian, Wuling masih harus mewaspadai Ioniq 5 yang juga mendapatkan subsidi. Memang karena hanya kedua mobil ini saja yang kebagian subsidi mobil EV di Indonesia.
