RiderTua.com – Setelah Las Termas, Texas, dan Jerez, apakah Marc Marquez juga akan absen di GP Le Mans? Beberapa tanda menunjukkan hal itu. Rider Repsol Honda itu masih belum bebas dari rasa sakit. Di paddock, orang-orang terdekat Marquez mendengar bahwa selama operasi pada tulang metakarpal pertama di tangan kanannya pada malam (26-27 Maret) usai crash dengan Miguel Oliveira di Portimao, patah tulang tersebut diperbaiki dengan dipasang sekrup kecil yang masih membuat Marc sakit saat mensimulasikan pengereman di motornya.
Pada awal pekan depan, Marc dan para dokter akan menilai apakah kondisinya sudah membaik. Kemudian akan diputuskan, apakah comeback ke GP Prancis di Sirkuit Bugatti yang menuntut masuk akal atau tidak. Di Le Mans, per lap harus melakukan enam kali manuver pengereman berat. Sehingga tekanan saat mengerem dan bersandar pada setang cukup besar di lintasan stop and go ini.
Partisipasi Marc Marquez di Le Mans Masih Dipertanyakan
Karena secara nyata, peluang gelar untuk Marc Marquez yang kini hanya di peringat 18 dalam klasemen (80 poin di belakang pemimpin Pecco Bagnaia) telah turun menjadi nol, upaya comeback dapat ditunda hingga bulan Juni. Kemudian di Mugello (9-11 Juni), Sachsenring (16-18 Juni) dan di Assen (23-25 Juni), 3 seri akan berlangsung dengan total memperebutkan 6 balapan Kejuaraan Dunia sehingga lebih banyak poin yang bisa diperoleh ketimbang tampil di Prancis dengan konsekuensi tulang metakarpal belum sembuh dengan sempurna.
Karena sasis Kalex yang notabene sangat diharapkan Marquez, tidak mungkin digunakan di Le Mans karena tidak ada cukup sample dan hanya diuji satu lap oleh Joan Mir dan tidak diuji sama sekali oleh pembalap reguler lainnya, Honda tidak mengharapkan keajaiban di Le Mans.
Jika Marc Marquez harus membatalkan GP Prancis, Stefan Bradl kembali dinominasikan sebagai pembalap cadangan seperti di Texas. Di Jerez, pembalap Superbike Iker Lecuona menunggangi Repsol-Honda karena Stefan Bradl harus menguji sebagai pembalap wildcard.
Sebagai pengingat, sejauh ini Marc Marquez hanya mencetak 7 poin Kejuaraan Dunia berkat finis ke-3 dalam sprint race di Portimao, di mana dia juga mengamankan pole position secara sensasional.
https://www.youtube.com/watch?v=C6SrmZKs2ng
