RiderTua.com – Setelah dua sesi latihan pada hari Jumat di Jerez, Brad Binder merasa frustrasi. Karena meski feelingnya bagus, hampir semuanya salah di sore hari. “Pada akhirnya, ketika saya ingin memulai time attack dengan motor yang sangat bagus, muncul bendera kuning,” ujar pembalap Red Bull KTM itu kesal. Rider asal Afrika Selatan itu menempati posisi ke-11 dalam time sheet gabungan, sehingga lolos masuk ke Q2 pada hari Sabtu dengan RC16-nya.
Namun Binder sama sekali tidak khawatir akan bersaing melawan pembalap kuat seperti Pecco Bagnaia, Marco Bezzecchi, Alex Rins atau Fabio Quartararo. “Saya tahu saya bisa melakukan pekerjaan dengan baik di sini. Itu tidak bertambah pada Jumat sore. Pertama kami memiliki masalah dengan rem dan kemudian ada kesalahan teknis kedua. Itu adalah bencana,” ujar pembalap berusia 27 tahun itu tampak tidak puas.
Brad Binder : Ada Masalah Rem dan Kesalahan Teknis
Brad Binder berada di posisi ke-6 di FP1 pada Jumat pagi. “Saya memiliki cengkeraman yang luar biasa. Saya belum memaksakan diri sama sekali dan saya yakin bisa meningkat secara signifikan pada sore hari,” ungkap kakak Darryn Binder (Moto2) itu.
Suasana buruk hati Brad sedikit sirna ketika dia berbicara tentang penampilan gemilang test ridernya Dani Pedrosa. “Dani benar-benar unik. Melihatnya bekerja sungguh luar biasa dan sulit untuk mengatakan apa yang telah dia lakukan untuk KTM sejak 2019,” pungkas Brad Binder.
