Home MotoGP Joan Mir : Honda Tidak Dibuat Hanya untuk Marc Marquez

    Joan Mir : Honda Tidak Dibuat Hanya untuk Marc Marquez

    Joan Mir - Marc Marquez
    Joan Mir - Marc Marquez

    RiderTua.com – Sebagai satu-satunya ujung tombak tim Repsol-Honda, Joan Mir belum yakin apakah akan mampu menyamai atau bahkan meningkatkan performa (di GP Portimao) di GP Argentina.

    Seperti diketahui, selama bertahun-tahun banyak pengamat dan penggemar MotoGP percaya bahwa Honda RC213V sangat disesuaikan dengan Marc Marquez sehingga tidak ada pembalap lain yang bisa mengatasinya. Hasil minim sehingga menghancurkan karir dari rekan satu timnya seperti Dani Pedrosa (2018), Jorge Lorenzo (2019) dan Pol Espargaro (2021 dan 2022) sering digunakan untuk memperkuat dugaan ini.

    Menjelang GP Argentina di Autuodromo Termas de Rio Hondo, Joan Mir membantahnya, “Saya merasa nyaman dengan motor saya. Saya pikir perubahan yang paling jelas dalam konteks ini adalah penyetelan sistem elektronik. Aku masih banyak kekurangan.”

    Bukan bagian dari konten editorial.

    Joan Mir : Honda Tidak Secara Eksklusif Dibuat Hanya untuk Marc Marquez

    Dengan performanya di Portimao, Joan Mir mampu memastikan setidaknya secara bertahap bahwa dia mampu mencapai waktu lap yang bagus sebanding dengan Marc Marquez dengan pengembangan HRC saat ini. Usai insiden dengan Fabio Quartararo di sprint race, Mir tidak bisa mencetak poin maksimal karena crash yang merugikan itu kemudian mengakibatkan long lap penalti dalam balapan hari Minggu.

    “Saya tidak bisa mengatakan, apakah kami akan lebih baik atau lebih buruk di Argentina ketimbang di Portugal. Tapi saya sangat menyukai tantangan untuk mengembangkan motor lebih lanjut dan saya sangat termotivasi,” kata juara dunia Moto3 2017 dan juara dunia MotoGP 2020 itu.

    “Di Suzuki juga, akhirnya kami hanya bisa merayakan kesuksesan kami setelah permanen melakukan pekerjaan pengembangan. Dan kini masalah dengan RC213V sudah diketahui dengan baik. Kami memiliki masalah terutama dengan ban belakang. Setelah kami menarik gas sepenuhnya saat keluar dari tikungan, kami langsung meluncur. Dan jika kita membalap lebih hati-hati, maka kecepatan di trek lurus akan hilang,” lanjut rider asal Mallorca-Spanyol itu.

    Saat ini Mir melihat pengembangan fokus pada bagian depan. Rider berusia 25 tahun itu masih belajar menggali potensi sebenarnya dari motornya. Tapi dia menikmatinya dan hasratnya tak terpatahkan. “Gairah? Saya punya lebih!” pungkas Joan Mir bersemangat.

    © ridertua.com

    Iklan pihak ketiga – bukan bagian dari konten editorial.

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini