Home Otomotif Mobil Listrik Menurun Penjualannya Karena Tunggu Subsidi?

    Mobil Listrik Menurun Penjualannya Karena Tunggu Subsidi?

    (Motor1)

    RiderTua.com – Mobil listrik pada tahun lalu mencatatkan hasil penjualan yang cukup bagus di Indonesia. Namun sejak awal tahun ini penjualannya menurun drastis, melebihi dari apa yang diperkirakan sebelumnya. Mobil listrik yang kurang laku terjual ini menyusul dengan pemberlakuan subsidi yang akan segera disahkan. Walau subsidinya baru diberlakukan mulai bulan ini juga.

    Baca juga: Nissan Nggak Kebagian Subsidi Mobil Listrik, Jadi Bagaimana?

    Mobil Listrik Mengalami Penurunan Penjualan

    Model seperti Hyundai Ioniq 5 dan Wuling Air EV menjadi model EV yang cukup laris di Indonesia. Terbukti dengan ratusan unit bisa terjual tiap bulannya, bahkan Air EV dapat menjual hingga ribuan unit. Tapi itu di tahun 2022, dan sejak awal tahun 2023, penjualannya mengalami penurunan drastis.

    Air EV yang sempat menjual lebih dari ribuan unit kini hanya menjual puluhan unit saja. Akibatnya model ini mulai kalah dari Ioniq 5 yang dapat menjual ratusan unit per bulannya. Tentu itu menjadi pemandangan yang tidak biasa, sebab Air EV dapat terjual lebih dari itu, namun entah mengapa penjualannya menurun secara signifikan.

    Hyundai Ioniq 5 Car and Driver 1
    (Car and Driver)

    Tunggu Waktu yang Tepat

    Sebenarnya yang terjadi yaitu mobil listrik seperti Ioniq 5 dan Air EV dipastikan bakal mendapat subsidi dari pemerintah. Memang subsidi ini baru bisa diterapkan mulai besok, tapi konsumen sudah mulai menunda membeli mobil baru. Inilah mengapa penjualan Air EV mengalami penurunan drastis, karena konsumen menunggu hingga waktu yang tepat untuk membelinya.

    Jika subsidinya sudah mulai diberlakukan, maka harga jualnya bisa lebih terjangkau dari sekarang. Sehingga inilah momen dimana konsumen akan berbondong-bondong untuk membelinya dengan harga lebih murah lagi. Wuling sendiri sudah tahu kalau ada konsumennya yang menunda untuk membeli Air EV, dan menunggu saat yang tepat untuk merilis harga baru setelah subsidi.

    Untuk Ioniq 5 mungkin harganya masih cukup mahal. Walau setidaknya model ini juga ikut mendapatkan subsidi.

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini