RiderTua.com – Suzuki baru meluncurkan Grand Vitara terbaru di Indonesia. Tapi mereka sudah merencanakan untuk dapat menjualnya dengan angka cukup tinggi untuk model CBU dari luar negeri. Dengan target Suzuki Grand Vitara bisa terjual 400 unit per bulannya. Padahal Indonesia harus mengantri dengan negara lainnya yang juga mendapat mobil SUV tersebut.
Baca juga: Akhirnya Suzuki Umumkan Harga Grand Vitara!
Suzuki Grand Vitara Bisa Terjual 400 Unit Per Bulan?
Penjualan mobil Suzuki di Indonesia masih cukup stabil, walau sebagian besar disumbangkn oleh pikap Carry. Tapi setidaknya mereka masih mengandalkan mobil niaganya ketika perkembangan di pasar mobil niaga tetap stabil. Apalagi mereka juga punya mobil penumpang seperti Ertiga dan XL7.
Namun hanya mengandalkan XL7 dan SX4 S-Cross saja masih belum cukup untuk memperkuat kedudukannya di pasar mobil SUV. Sehingga Suzuki menghadirkan kembali Grand Vitara dengan model baru yang lebih modern. Walau hanya menawarkan mesin hybrid, tapi konsumen tetap tertarik untuk membelinya.
Persaingan Ketat
Suzuki sebenarnya sudah tahu kalau pasar mobil SUV sudah berjalan semakin ketat, tidak seperti dulu. Terlebih makin banyak model dari merek senegaranya yang mendominasi tiap segmen. Meskipun begitu, Suzuki pede dengan Grand Vitara yang dimilikinya, apalagi saat ini belum banyak SUV hybrid yang dijual disini.
Memang unitnya didatangkan dalam bentuk CBU dari India, tapi Suzuki menargetkan bisa menjual 400 unit per bulannya. Mungkin itu angka yang cukup tinggi, tapi itu sudah cukup untuk mencatatkan hasil yang bagus. Terlebih Grand Vitara mendapat sambutan baik dari konsumen Indonesia sejak pertama kali dirilis.
Suzuki berharap ke depannya mereka dapat memberikan yang terbaik bagi konsumen. Termasuk dalam menghadirkan mobil ramah lingkungan.
