Home Sepeda Motor Motor Listrik Hasil Konversi Mulai Bermunculan, Tapi…

    Motor Listrik Hasil Konversi Mulai Bermunculan, Tapi…

    (100KPJ)

    RiderTua.com – Motor listrik yang dijual di Indonesia mungkin masih belum cukup untuk menyumbang penjualan. Sehingga ditawarkan pilihan alternatifnya, yaitu mengkonversi motor bensin ke motor bertenaga listrik murni. Namun motor listrik hasil konversi yang ada di Tanah Air baru tercatat sebanyak 160 unit. Tentu hasil ini masih jauh dari target, tapi setidaknya sudah ada masyarakat yang mulai melakukannya.

    Baca juga: Tenang, Motor Listrik Kini Lebih Aman Ketimbang Dulu

    Motor Listrik Hasil Konversi Baru Ada 160 Unit

    Dengan makin bertambahnya motor listrik di pasar, seharusnya ini bisa dijadikan kesempatan untuk meningkatkan penjualannya di Tanah Air. Namun dengan ribuan unit yang terjual tahun lalu sepertinya belum dapat memenuhi target tahun depan. Memang karena absennya pemain utama seperti Honda di pasar motor listrik.

    Selain itu, konsumen masih belum dapat membeli motor listrik yang rata-rata harganya cukup mahal. Sehingga pemerintah mulai menawarkan pilihan alternatif, yaitu konversi motor bensin ke motor listrik murni. Jadi jangan kaget kalau sudah ada bengkel yang menawarkan konversi tersebut kepada pemilik motor.

    NIU Gova G3
    (NIU)

    Bisa Terus Meningkat

    Memang jumlahnya masih sedikit, dan sejauh ini baru ada 160 unit motor bensin yang diubah menjadi motor listrik. Sebagian besar merupakan model motor matik, walau sebenarnya mengkonversinya disebut bisa memakan waktu lama. Tapi tentu itu bukan sesuatu yang baru, mengingat skutik menjadi jenis motor yang paling laris di Indonesia.

    Dengan angka model konversi ke model EV yang sedikit, seharusnya bengkel yang menawarkan jasa ini bisa ditambah. Asalkan kalau bengkelnya dapat memiliki kualitas yang bisa dijamin, atau dalam arti lain abal-abal. Dengan begitu, motor konversi bisa digunakan dengan aman, tapi sepertinya sudah mulai ada yang mulai melakukannya.

    Motor listrik baru atau hasil konversi akan menjadi pemandangan biasa di pasar roda dua. Setidaknya hingga beberapa tahun ke depan.

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini