RiderTua.com – Mobil hybrid bisa menjadi pilihan alternatif bagi produsen kalau belum siap berjualan mobil listrik. Tapi tentu ada yang lebih memilih untuk tidak mengikuti tren seperti ini. Seperti yang dilakukan Mercedes-Benz, dimana mereka tidak lagi berjualan mobil hybrid di Indonesia. Sebaliknya mereka fokus untuk menghadirkan mobil listrik murni.
Baca juga: Ada Varian Hybrid Untuk Chery Tiggo 8 Pro?
Mobil Hybrid Mercedes-Benz Tidak Dijual Lagi
Mungkin untuk mobil hybrid penjualannya tidak selaris mobil bensin, tapi hasilnya sudah cukup bagus. Apalagi selama beberapa tahun terakhir, jumlahnya terus meningkat dan hadir dalam berbagai varian. Seperti Suzuki Ertiga dan Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid yang laris manis di pasar.
Memang mobil hybrid bisa dijadikan sebagai awal dari elektrifikasi. Namun tidak semua produsen memulai elektrifikasi mobilnya dari jenis ini, malah langsung menjual mobil listrik. Seperti yang dilakukan Mercedes-Benz di Indonesia, dimana hanya ada model EQ Series dan absennya mobil hybrid dalam lini produknya.

Penjualan Tetap Moncer
Sebenarnya mobil hibrida bisa dijadikan solusi kalau produsen belum siap untuk menjual mobil listrik. Tapi bagi Mercedes-Benz, mereka ingin meninggalkan mobil bermesin bensin sepenuhnya dan menggantinya dengan mobil listrik murni. Dengan begitu mereka dapat meminimalkan emisi yang dihasilkan dari produknya tersebut.
EQ series memang masih tergolong baru di Indonesia, tapi penjualannya tetap moncer seperti mobil listrik lainnya. Hanya saja Mercy masih membutuhkan waktu untuk mengirimkan unitnya ke konsumen karena harus mengantri dengan negara lainnya. Ini karena hanya ada satu pabrik yang menangani produksi mobil listriknya.
Walau demikian, Mercy sudah puas dengan penerimaan pasarnya yang positif akan mobil ramah lingkungannya tersebut. Ditambah dengan makin ramainya model baru yang dirilis di pasarnya sejauh ini membuat persaingan berjalan semakin seru.